Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/02/2020, 08:36 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Kehamilan terjadi saat sel telur bertemu dengan sperma. Namun, ada beberapa faktor risiko lain yang bisa memengaruhi terjadinya kehamilan.

Mulai dari kesehatan istri dan suami, obesitas, hingga makanan yang dikonsumsi juga dapat memengaruhi terjadinya kehamilan.

Lantas, makanan apa saja yang dapat mempercepat terjadinya kehamilan?

dr. Thomas Cahyadi, Sp.OG, spesialis kandungan dari RSPI Puri Indah dan RSIA Grand Family PIK Jakarta mengungkap beberapa makanan berpengaruh baik dalam terjadinya kehamilan.

"Makanan yang berpengaruh baik dalam terjadinya kehamilan harus mengandung makronutrien dan mikronutrien yang seimbang," ujar dokter Thomas melalui keterangan resminya kepada Kompas.com, Minggu (16/2/2020).

Baca juga: Apakah Ibu Hamil dapat Tularkan Virus Corona ke Janin? Studi Ungkap

Makronutrien

Makronutrien adalah nutrisi dari makanan yang memberikan asupan kalori atau energi bagi tubuh.

Dalam artikel Kompas.com yang terbit (27/11/2016) dijelaskan bahwa disebut makro karena ada tiga kategori makronutrien yang merupakan asupan penting bagi tubuh, yakni karbohidrat, lemak, dan protein.

Kategori makronutrien

Makronutrien terdiri atas karbohidrat, protein, dan lemak. Berikut penjelasannya masing-masing:

1. Karbohidrat

Dikatakan Thomas, baik kualitas dan kuantitas dari karbohidrat berpengaruh terhadap metabolisme.

Karbohidrat memengaruhi sensitivitas insulin pada individu yang sehat.

Insulin merupakan hormon alami yang diproduksi oleh pankreas. Ketika kita makan, pankreas akan melepaskan hormon insulin yang memungkinkan tubuh mengubah glukosa menjadi energi dan disebarkan ke seluruh tubuh.

"Kurangi makanan yang mengandung indek glikemik tinggi (dapat dilihat pada tabel dibawah), karena dapat berisiko mengalami gangguan ovulasi. Konsumsi serat yang berlebih juga dapat menggangu ovulasi (konsumsi serat lebih dari 22 gram per hari)," terang Thomas.

2. Protein

Thomas mengatakan, konsumsi protein tidak memengaruhi fungsi dari reproduksi.

Namun, protein diperlukan untuk pembentukan sel.

"Sehingga diet protein yang seimbang dibutuhkan," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Mengapa Lidah Jerapah Berwarna Biru?

Mengapa Lidah Jerapah Berwarna Biru?

Oh Begitu
Fakta-fakta Stasiun Luar Angkasa Internasional, 'Rumah' Para Astronaut

Fakta-fakta Stasiun Luar Angkasa Internasional, "Rumah" Para Astronaut

Oh Begitu
10 Makanan Tinggi Vitamin A yang Baik untuk Mata

10 Makanan Tinggi Vitamin A yang Baik untuk Mata

Oh Begitu
Mengapa Buah dan Sayur Berwarna Ungu Sangat Sehat?

Mengapa Buah dan Sayur Berwarna Ungu Sangat Sehat?

Oh Begitu
Berapa Lama Bintang Hidup?

Berapa Lama Bintang Hidup?

Oh Begitu
Manfaat Bit untuk Kesehatan yang Sayang Dilewatkan

Manfaat Bit untuk Kesehatan yang Sayang Dilewatkan

Kita
Virus Baru Ditemukan di Tempat Terdalam di Dunia

Virus Baru Ditemukan di Tempat Terdalam di Dunia

Oh Begitu
Bagaimana Cara Membuat Margarin Bebas Lemak Trans?

Bagaimana Cara Membuat Margarin Bebas Lemak Trans?

Oh Begitu
Bagaimana Warna-warni Muncul di Sayap Kupu-Kupu?

Bagaimana Warna-warni Muncul di Sayap Kupu-Kupu?

Oh Begitu
Usia Berapa Seseorang Merasa Paling Bahagia ?

Usia Berapa Seseorang Merasa Paling Bahagia ?

Kita
Apa Manfaat Pandan untuk Kesehatan?

Apa Manfaat Pandan untuk Kesehatan?

Oh Begitu
Berapa Usia Bintang Tertua di Alam Semesta?

Berapa Usia Bintang Tertua di Alam Semesta?

Oh Begitu
7 Tips Meningkatkan Kekebalan Tubuh Agar Tidak Mudah Sakit

7 Tips Meningkatkan Kekebalan Tubuh Agar Tidak Mudah Sakit

Oh Begitu
Apa Perbedaan Sinar UVA, UVB, dan UVC?

Apa Perbedaan Sinar UVA, UVB, dan UVC?

Oh Begitu
Apa Penyebab Sakit Leher di Pagi Hari?

Apa Penyebab Sakit Leher di Pagi Hari?

Oh Begitu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com