Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
The Conversation
Wartawan dan akademisi

Platform kolaborasi antara wartawan dan akademisi dalam menyebarluaskan analisis dan riset kepada khalayak luas.

Alasan Ilmiah Kenapa Orang Suka Pajang Foto Pasangan di Medsos

Kompas.com - 14/02/2020, 13:29 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Survei terbaru kami dari 236 pengguna Facebook dewasa yang memiliki hubungan mendukung penjelasan ini. Kami menemukan bahwa orang-orang – terutama mereka yang sangat puas dengan hubungan mereka – menggunakan tampilan diad sebagian karena mereka melihat pasangan mereka sebagai bagian dari diri mereka.

Kami juga menemukan alasan lain yang lebih strategis, yaitu orang-orang melakukan tampilan ini adalah mereka yang termotivasi untuk melindungi hubungan mereka dari ancaman yang ada di media sosial. Penggunaan Facebook, Twitter, dan yang lainnya mengekspos orang-orang pada berbagai hal yang berpotensi membahayakan hubungan mereka, termasuk kepada mantan pasangan, dan para “penikung”.

Di luar media sosial, penelitian menunjukkan bahwa orang yang berkomitmen akan melakukan sejumlah perilaku untuk mempertahankan hubungan mereka terhadap ancaman yang ditimbulkan oleh pasangan alternatif dan pesaing romantis. Menyebutkan pasangan atau hubungan mereka adalah salah satu cara yang orang coba untuk menangkal potensi keonaran.

Kami menemukan bahwa orang-orang yang lebih termotivasi untuk melindungi hubungan mereka dari ancaman semacam ini lebih cenderung menggunakan tampilan diad.

Keinginan untuk mempertahankan hal baik yang telah mereka jalani adalah salah satu alasan mengapa orang yang sangat puas dan berkomitmen cenderung menampilkan pasangannya di profil media sosial mereka.

Peneliti lain menemukan bahwa beberapa orang menampilkan pasangan dan hubungan mereka di profil media sosial mereka karena kalau orang lain mengetahui mereka berada dalam suatu hubungan, mereka merasa harga dirinya meningkat.

Motif untuk merasa baik tentang diri mereka sendiri adalah salah satu alasan mengapa orang-orang yang merasa cemas ingin agar teman-teman Facebook mengetahui bahwa mereka berada dalam suatu hubungan – ini juga alasan kenapa orang-orang yang memiliki keterikatan penghindaran tidak seperti itu.

Bagaimana orang lain mengartikan tampilan ini?

Menariknya, orang cenderung membentuk kesan yang cukup akurat terhadap orang lain berdasarkan profil dan unggahan media sosial mereka.

Dalam sebuah eksperimen, peneliti membuat perubahan pada profil media sosial untuk menyelidiki konsekuensi dari pengiklanan “coupledom” dengan cara-cara ini.

Pengunggahan foto dengan pasangan dan menggunakan tampilan diad lainnya membuat orang lain menilai si pemilik profil sebagai pribadi yang lebih disukai dan lebih mungkin berada dalam hubungan yang memuaskan dan penuh komitmen.

Tampilan diad ini tidak hanya mengkomunikasikan komitmen, tapi juga menunjukkan bahwa pemilik profil tidak mungkin menerima rayuan romantis dari orang lain. Hal ini dapat mencegah orang lain untuk mencoba lebih dekat dengan pemilik profil, sehingga mungkin dapat melindungi hubungan.

Kalau Anda tidak termasuk dalam orang yang memasang “foto dengan pasangan” di sosial media, mungkin Anda tidak habis pikir mengapa ada orang yang melakukan itu. Tapi bagi mereka yang melakukannya, foto itu berpotensi memiliki hasil positif bagi diri mereka dan hubungan yang sedang dijalani.

Matthew Bailes

ARC Laureate Fellow, Swinburne University of Technology., Swinburne University of Technology

Vivek Venkatraman Krishnan

Scientific staff, Max Planck Institute

Artikel ini tayang di Kompas.com berkat kerja sama dengan The Conversation Indonesia. Tulisan di atas diambil dari artikel asli berjudul "Mengapa orang memajang ‘foto dengan pasangan’ di sosial media?". Isi di luar tanggung jawab Kompas.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com