Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para Ahli di Dalam dan Luar Negeri Sepakat, Polusi Udara Mematikan

Kompas.com - 31/07/2019, 12:23 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Kemudian, polusi udara yang meluas di India dan China juga sangat mengkhawatirkan. Pasalnya, India mungkin bisa jadi jauh lebih berbahaya karena polusi udara. Berbahaya dalam hal yang tidak pernah kita lihat sebelumnya di bumi," tukasnya.

Di tempat lain, polusi darat disebabkan oleh timbal, dan limbah berbahaya yang bertahan bertahun-tahun. Laporan Lancet mendesak negara-negara untuk menetapkan target khusus, lima tahun, 10 tahun, dan seterusnya agar masalah tersebut lebih mudah dikelola.

Baca juga: Soal Polusi Jakarta, Greenpeace Minta Pedoman Pengukuran ISPU Direvisi

Tips jaga kesehatan hadapi perubahan iklim dan polusi udara

Dokter Spesialis anak senior di Bengkulu, Abul Khair, memberikan tips untuk menjaga kesehatan akibat perubahan iklim dan polusi udara.

Hal yang paling penting menurutnya dari sisi kesehatan adalah mengupayakan peningkatan kekebalan tubuh dengan imunisasi.

"Imunisasi penting untuk kekebalan tubuh, seperti imunisasi flu, malaria, dan lain-lain. Memang ini mahal, namun harus diupayakan. Lebih baik kalau pemerintah memberikan gratis seperti di beberapa negara maju," ujarnya.

"Selain itu faktor lingkungan tempat tinggal harus baik dan bersih, dan tidak kalah penting asupan gizi".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau