Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/12/2019, 09:17 WIB
Ellyvon Pranita,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

Sumber Futurity

KOMPAS.com - Para peneliti menemukan fosil udang berbentuk tanda baca 'koma' yang diperkirakan berusia 90 juta tahun.

Fosil udang tersebut diberi nama Eobodotria muisca, dan dikatakan berasal dari batuan Mesozoikum di Amerika Selatan yang beriklim tropis.

Muisca sendiri adalah sebutan bagi penduduk asli Amerika yang tinggal di Andes Kolombia.

Saat ditemukan oleh para peneliti, E. muisca terawetkan dengan sangat baik. Bagian mulut, usus, rambut kecil, dan mata majemuk kecilnya tampak jelas.

Temuan seperti ini menurut para ilmuwan sangat jarang terjadi dalam fosil krustasea.

Baca juga: Temuan Fosil Es 4,6 Miliar Tahun pada Meteorit, Ungkap Awal Tata Surya

Dilansir Futurity, Rabu (27/11/2019), temuan fosil udang koma yang panjangnya 6 sampai 8 milimeter ini mewakili lebih dari 500 individu.

"Kami kagum, fosil Eobodotria muisca sangat mirip dengan spesies saat ini," kata Javier Luque, seorang ahli paleontologi di Yale University.

Dalam laporan yang dipublikasikan di jurnal Preceedings of the Royal Society B, hingga saat ini belum ada ilmuwan yang mengetahui kapan udang koma modern berevolusi. Sebab, tak pernah sekalipun ditemukan fosil udang koma yang utuh.

"Ada delapan keluarga atau kelompok utama udang koma yang hidup, dan tidak satu pun dari mereka memiliki fosil yang telah dikonfirmasi. Ini berarti kami tidak tahu kapan udang koma modern berevolusi, sampai sekarang," ujar Luque yang juga sebagai penulis utama laporan.

Satu-satunya catatan terkait udang koma modern adalah fosil berusia 160 juta tahun dari Eropa.

Meski masuk dalam kategori bentuk udang koma, menurut Luque, fosil udang dari Eropa itu tak dapat dikaitkan dengan keluarga modern utama udang koma.

Dalam penelusuran studinya, Luque menemukan bahwa Eobodotria muisca memiliki kaitan erat dengan keluarga Bodotriidae udang koma. Hal ini menjadikan rentetan panjang catatan fosil keluarga udang itu selama hampir 100 juta tahun terakhir.

Spesies baru ini hidup selama pertengahan Cretaceous, ketika laut pedalaman yang panjang dan sempit menutupi sebagian besar wilayah yang sekarang disebut Andes Timur dan Kolombia Tengah.

Kesamaan antara Eobodtria muisca dan kerabat modernnya menunjukkan bahwa tingkat perubahan anatomi eksternal selama jtaan tahun dalam kelompok ini terbilang rendah, jika dibandingkan dengan kelompok krustasea lain yang ditemukan di lokasi yang sama.

Luque juga mencatat, penyimpanan fosil yang baru ini menjadi yang pertama dari jenisnya di Amerika Selatan bagian utara.

Baca juga: Temuan Fosil di Colorado, Bukti Nyata Mamalia Gantikan Era Dinosaurus

Halaman:
Sumber Futurity


Video Pilihan Video Lainnya >

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Usia Berapa Seseorang Merasa Paling Bahagia ?

Usia Berapa Seseorang Merasa Paling Bahagia ?

Kita
Apa Manfaat Pandan untuk Kesehatan?

Apa Manfaat Pandan untuk Kesehatan?

Oh Begitu
Berapa Usia Bintang Tertua di Alam Semesta?

Berapa Usia Bintang Tertua di Alam Semesta?

Oh Begitu
7 Tips Meningkatkan Kekebalan Tubuh Agar Tidak Mudah Sakit

7 Tips Meningkatkan Kekebalan Tubuh Agar Tidak Mudah Sakit

Oh Begitu
Apa Perbedaan Sinar UVA, UVB, dan UVC?

Apa Perbedaan Sinar UVA, UVB, dan UVC?

Oh Begitu
Apa Penyebab Sakit Leher di Pagi Hari?

Apa Penyebab Sakit Leher di Pagi Hari?

Oh Begitu
Mengapa Minum Kopi Membuat Mulas dan Ingin BAB?

Mengapa Minum Kopi Membuat Mulas dan Ingin BAB?

Oh Begitu
Seperti Apa Sepatu Anak pada 2000 Tahun yang Lalu?

Seperti Apa Sepatu Anak pada 2000 Tahun yang Lalu?

Fenomena
Bagaimana Orang Bisa Selamat Setelah Jatuh dari Ketinggian?

Bagaimana Orang Bisa Selamat Setelah Jatuh dari Ketinggian?

Oh Begitu
Apa Rahasia Cheetah yang Membuatnya Bisa Berlari Sangat Cepat?

Apa Rahasia Cheetah yang Membuatnya Bisa Berlari Sangat Cepat?

Oh Begitu
Mengapa Mars Disebut Planet Mati?

Mengapa Mars Disebut Planet Mati?

Fenomena
Bagaimana Cara Membuat Mentega?

Bagaimana Cara Membuat Mentega?

Oh Begitu
4 Gas Beracun Akibat Letusan Gunung yang Berbahaya Bagi Manusia

4 Gas Beracun Akibat Letusan Gunung yang Berbahaya Bagi Manusia

Oh Begitu
Seperti Apa Struktur Kayu Tertua di Dunia Buatan Manusia Purba?

Seperti Apa Struktur Kayu Tertua di Dunia Buatan Manusia Purba?

Fenomena
Tidak Hanya Kuning, Margarin Pernah Berwarna Merah Jambu

Tidak Hanya Kuning, Margarin Pernah Berwarna Merah Jambu

Oh Begitu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com