Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Perawatan dan Penanganan Kulit untuk Lansia agar Tetap Sehat

Kompas.com - 13/09/2019, 17:02 WIB
Ellyvon Pranita,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

4. Hindari penggunaan sabun antiseptik

Jika kulit Anda masih dalam keadaan sehat atau normal, tidak jadi persoalan menggunakan sabun antiseptik. Meskipun tetap tidak bagus untuk digunakan secara rutin.

Namun, pada Anda yang sudah kering kulitnya, maka penggunaan sabun antiseptik ini akan membuat kulit Anda semakin kering lagi.

"Kalau misal memang aktivitas anda berlebihan dan kayak banyak kumannya misal, bolehlah sesekali. Tapi saya anjurkan jangan dibiasakan. Keringat kita itu sebenarnya ada antibakteri alami," tutur Susie di Jakarta, Kamis (12/9/2019).

Baca juga: Cegah Penuaan, Hindari 8 Faktor Risiko yang Bikin Kulit Tidak Sehat

5. Gunakan pelembab secara rutin

Carilah pelembab kulit yang tidak wangi dan oleskan di kulit secara teratur.

Susie mengatakan, pelembab kulit seperti lotion baiknya segera digunakan setelah mandi. Anda juga perlu menggunakan pelembab secara menerus ketika merasa kulit Anda mulai mau mengering.

Diimbau untuk tidak hanya menggunakan lotion ketika merasakan sensasi gatal atau tanda-tanda kekeringan sudah semakin parah terlihat.

6. Gunakan tabir surya secara rutin

Kata Susie, sinar UV pada dasarnya tidak baik efeknya ke kulit. Oleh sebab itu, perlu sekali penggunaan tabir surya bagi Anda yang sering melakukan aktivitas di luar ruangan.

Tingkat SPF yang dibutuhkan juga bervariasi tergantung bagaimana aktivitas yang dilakukan tersebut. Pada kegiatan sehari-hari yang tidak secara totalitas di bawah matahari terus menerus, Anda bisa menggunakan tabir surya dengan kadar SPF 15-30.

Nah, jika aktivitas Anda sangat terpengaruh oleh sinar UV secara langsung dalam waktu lama, maka Anda membutuhkan kadar SPF yang lebih tinggi dari itu, serta bahkan bisa lihat yang memiliki tambahan PA++ lebih tinggi.

7. Kurangi makanan yang proaging

Contoh makanan proaging yang dimaksud seperti makanan berlemak termasuk gorengan dan lainnya yang mengandung minyak.

Serta, makanan yang memiliki kadar gula. Sebab kadar gula tinggi memiliki resiko penuaan lebih cepat dialami.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau