KOMPAS.com - Saat terjadi Perang Dunia pada 1943 sampai 1945, Nazi menggunakan gadget canggih di masanya untuk mengirim pesan rahasia. Gadget canggih itu bernama Enigma, dan dikabarkan sedang dilelang.
Merujuk Live Science, Rabu (29/5/2019), perangkat Enigma terbilang unik dan menarik karena memiliki rotor tiga sandi (M3) yang dirancang khusus oleh Angkatan Laut Jerman, bahkan memiliki nama khusus Funkschlüssel.
Perangkat Enigma terbilang langka dan sulit ditemukan. Apalagi setelah perang berakhir Jerman segera menghancurkan gadget tersebut agar rahasia komunikasi tetap terjaga.
Selain Nazi, mesin enigma juga dihancurkan pasukan sekutu atas perintah Perdana Menteri Inggris, Sir Winston Churchill. Setidaknya hingga saat ini hanya menyisakan 250-an perangkat Enigma era Perang Dunia II.
Baca juga: Gigi Hitler Ungkap Kisah Asli Kematian Pemimpin Nazi
Meski sudah jarang, nyatanya ada banyak orang tahu tentang keberadaan peralatan kuno yang canggih ini, terlebih setelah keluarnya film dokumenter berjudul "The Imitation Game" pada 2014.
Film The Imitation Game bercerita tentang usaha yang dilakukan ilmuwan Inggris bernama Alan Turing untuk memecahkan kode mesin Enigma.
Pekerjaan itu bukan sesuatu yang mudah, sebab mesin enigma dapat mengacak satu kata menjadi 17.576 kombinasi, yang tidak termasuk huruf asli dalam kata.
Setelah berbagai usaha dan percobaan, Turing dan timnya berhasil memecahkan kode setelah menyadari setiap percakapan selalu diakhiri dengan kalimat "Heil Hitler".
Hal ini membantu pihak sekutu mendekonstruksi pesan dan memberi pandangan yang belum pernah diketahui sebelumnya.
Mesin enigma yang bakal dilelang masih tersimpan di kotak kayu asli. Roda logamnya memiliki ukiran lambang Reich Ketiga, berupa elang hitam di atas Swastika (simbol paling disucikan dalam tradisi Hindu, red).
Di bagian dalam kotak kayu terdapat instruksi dalam bahasa Jerman tentang cara membersihkan dan mengkonfigurasi mesin.
Baca juga: Pilih Mana, Dikenal sebagai Nazi Seumur Hidup atau Potong Tangan?
Menurut lembaga lelang Nate D. Sanders Auctions, keyboard QWERTZ (berbeda dari keyboard QWERTY saat ini) pada mesin enigma masih berfungsi. Dari 26 lampu yang menyala, hanya satu yang rusak.
Mesin enigma langka ini dilelang mulai harga Rp 2,8 miliar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.