Potensi kandungan bakteri pada asinan juga lebih rendah karena cuka dan cabai yang digunakan untuk bumbu memiliki sifat antimikroba.
7. Urap
Menu yang satu ini memiliki cita rasa yang berbeda dengan yang lainnya.
Makanan khas dari Jawa ini menggunakan berbagai macam jenis sayuran mentah. Selain itu bumbu yang digunakan berupa parutan kelapa dengan aneka bumbu-bumbu khas Indonesia seperti kencur, cabai, dsb.
Trancam/Urap ini memiliki teksture kering tidak berkuah seperti yang lainnya.
8. Rujak Bulung dari Bali
Menu makanan yang satu ini sadalah khas dari Pulau Dewata, Bali.
Ini merupakan varian unik dari salad khas Indonesia karena tidak menggunakan sayur-mayur melainkan dari rumput laut segar.
Sama seperti terancam, bumbu yang digunakan dalam rujak bulung bukan saus kacang melainkan parutan kelapa dengan bumbu-bumbu khas.
Cita rasa rujak bulung sangat menyegarkan, cocok dengan suasana pantai di Bali yang panas.
9. Rujak Pengantin / Asinan Betawi
Rujak pengantin menggunakan bahan dasar dari sayur-mayur rebus dengan disiram bumbu kacang encer.
Seperti namanya, rujak pengantin jarang ditemui di hari-hari biasa, tetapi sering ada dalam hajatan pernikahan betawi.
Yang menjadikan sambal kacang dalam rujak pengantin berbeda dengan yang lain adalah terdapat tambahan ebi di dalamnya.