Satu kilogram lemak mengisi lebih banyak tempat ketimbang massa bebas lemak (1,1 liter vs 0,9 liter). Liz bukan saja lebih langsing, tapi juga lebih kecil.
Kita bisa menghitung apa bila massa lemak seluruhnya digantikan oleh massa bebas lemak, maka setelah 12 minggu Lis akan kehilangan 2,6 kg lemak tubuh, dan mendapatkan 2,6 kg massa bebas lemak.
Apa mungkin demikian? Biasanya, sekitar 75% berat badan yang kita hilangkan adalah lemak, dan sisanya massa bebas lemak. Tapi bisa saja hasilnya lebih bagus jika kita berlatih angkat beban.
Satu analisis terhadap studi terdahulu menemukan latihan kekuatan (menggunakan beban atau berat badan kita sendiri) meningkatkan massa bebas lemak sebanyak 2 kg pada laki-laki gemuk dan sekitar 1 kg pada perempuan, meskipun berat badan mereka tetap sama.
Cara terbaik untuk mengetahui apakah massa lemak kita sudah bertukar dengan massa bebas lemak adalah dengan mengukur lingkar pinggang. Jika bertambah kecil sementara berat badan tetap, maka kita mungkin sudah membuang lemak dan menambah massa bebas lemak.
Kembali lagi ke Liz. Jadi apa yang terjadi dengannya?
Apakah dia rakus dan bermalas-malasan, ataukah dia mengganti lemak di tubuh dengan massa bebas lemak? Saya tidak tahu. Yang jelas, dia tampak lebih berotot, tapi botol anggur itu lebih cepat kosong dari dugaan saya.
*Professor of Health Sciences, University of South Australia
Artikel ini pertama kali tayang di The Conversation