Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orangtua, Ketahui 5 Jenis Kanker yang Menyerang Anak Ini

Kompas.com - 17/10/2018, 07:07 WIB
Bhakti Satrio Wicaksono,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

KOMPAS.com -- Kanker umumnya diketahui menyerang orang dewasa. Beberapa faktor penyebab pada orang dewasa, seperti merokok, kebiasaan makan junk food, dan pola hidup yang tidak sehat, sudah kita ketahui.

Namun, ternyata kanker juga dapat menyerang anak-anak, dan ini biasanya lebih sulit untuk diketahui. Pasalnya, anak-anak pada umumnya belum mampu untuk mengemukakan apa yang dirasakannya.

Menurut dr Mururul Aisyiyah, dokter spesialis anak dari RS Dharmais, setiap tahunnya diperkirakan lebih dari 175.000 anak di dunia didiagnosis kanker.

Mirisnya, 90.000 di antaranya meninggal dunia karena kebanyakan orangtua terlambat untuk datang ke pelayanan kesehatan dalam menindaklanjuti penyakit anaknya.

Baca juga: Bagaimana Cara Dokter Menentukan Stadium Kanker Paru?

Padahal, penemuan dini kasus kanker anak merupakan kunci keberhasilan pengendalian kanker pada anak.

Oleh karena itu, para orangtua perlu mengetahui beberapa jenis kanker yang sering melanda anak, dan apa saja gejalanya.

Leukimia

Kanker jenis ini merupakan yang tertinggi kasusnya terhadap anak. Menurut Aisyi, leukimia terjadi pada 2,8 dari 100.000 anak. Kanker ini bahkan dapat menyerang anak-anak pada usia balita.

"Gejalanya leukimia itu pucat, lemah, anak rewel, nafsu makan menurun drastis, demam tanpa sebab. Tapi kita perlu lihat juga apakah ada perubahan fisik di tubuhnya, seperti pembesaran hati, limpa, dan kelenjar getah bening. Itu bisa jadi leukimia," jelas Aisyi saat ditemui pada Selasa (16/10/2018) di Jakarta.

Baca juga: Perih dan Perih, Menjadi Pasien Kanker yang Berobat dengan BPJS

Retinoblastoma

Sesuai dengan namanya, kanker ini menyerang daerah mata atau retina pada anak. Kasus yang terjadi pada anak-anak mencapai 2,4 per 100.000 anak. Dikatakan oleh Aisyi, biasanya kanker ini menyerang anak yang berusia di bawah lima tahun.

Gejala yang ditimbulkan dari kanker ini berupa manik mata berwarna putih, mata kucing, juling, mata berubah kemerahan, pembesaran bola mata, peradangan jaringan bola mata, dan penglihatan buram. Jika tidak ditangani segera, kanker ini bisa menjadi ganas dan dampaknya paling tidak menyebabkan kebutaan.

Osteosarcoma

Nama lain dari kanker ini adalah kanker tulang. Kasus ini menimpa sekitar 0,97 dari 100.000 anak. Kanker ini ditandai dengan gejala nyeri tulang di malam hari atau setelah beraktivitas, serta pembengkakan dan kemerahan di sekitar tulang.

"Osteosarcoma hanya terjadi pada tungkai dan lengan. Ini kanker mengenai 10-15 tahun pada anak laki laki. Dalam 3 bulan bisa menyebar ke paru dan itu sangat fatal. Pengobatannya amputasi. Biasanya terjadi pada laki-laki yang tubuhnya tinggi," jelas Aisyi.

Baca juga: Sutopo BNPB Bicara Kanker, Istri Indro Warkop, Kematian, hingga Raisa

Halaman Berikutnya
Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau