KOMPAS.com - Kanguru merupakan mamalia besar asal Australia yang memiliki kantung untuk membawa anaknya. Selain itu, kanguru juga terkenal dengan lompatannya.
Mereka sangat ahli melompat. Dalam sekali melompat, kanguru bisa bergerak sejauh delapan meter. Tak heran, mereka bisa menempuh jarak 50 kilometer hanya dalam waktu satu jam.
Menurut para ahli, kanguru melompat sebagai bentuk adaptasi dengan lingkungan agar bisa bertahan hidup.
Sejak kapan kanguru melompat dan untuk apa?
Baca juga: Serba-serbi Hewan: Apakah Ikan juga Tidur?
Menurut peneliti dari Universitas Uppsala Swedia Benjamin Kear, kanguru sudah melompat sejak jutaan tahun lalu.
Dia mendapatkan bukti dari fosil langka moyang kanguru yang berusia sekitar 20 juta tahun.
Dari fosil tulang kaki kanguru yang ditemukan di Riversleigh, barat laut Queensland, Australia, sepupu kanguru modern yang sudah punah itu dapat melompat, bergerak dengan empat kaki, hingag memanjat pohon.
Kear awalnya menduga, kanguru melompat agar bisa selamat dari perubahan iklim. Kanguru purba mencari lingkungan yang lebih kering dan memiliki padang rumput dengan melompat.
Namun dalam laporan yang terbit di jurnal Royal Society Open Science edisi Januari 2019 menunjukkan, rentang ukuran lompatan dari sepupu kanguru yang sudah punah itu sama dengan kanguru modern yang hidup saat ini.
"Semuanya menunjuk hewan tersebut sukses beradaptasi dengan lingkungan, jajaran habitatnya, dan ekosistem. Kanguru adalah salah satu hewan paling unik dan luar biasa secara biologis yang bisa Anda temukan," kata Kear.
Nah, kemudian sekitar 30.000 tahun lalu, ada pula kanguru yang bergerak dengan cara berjalan.
Menurut penelitian yang dilakukan Brown University, Amerika, kanguru yang hidup 30.000 tahun lalu memiliki tinggi mencapai 2 meter dan bobot 240 kilogram.
Ukuran itu didapat ahli setelah mempelajari pinggul, lutut, dan tulang kanguru di bagian sendi pergelangan kaki.
Dari fosil tulang yang diteliti, ditemukan kanguru tersebut lebih suka berjalan dibanding melompat.
Para ahli menduga, ukurannya yang sangat besar membuat kanguru sulit bergerak dengan cara melompat. Mereka berjalan dengan dua kaki belakang dan menggunakan ekor sebagai "kaki" tambahan, tapi kecepatannya lambat.
Kanguru ang bisa berjalan ini akhirnya harus punah dan tak bisa bertahan hidup. Lain dengan kanguru yang bergerak dengan cara melompat.
Ahli menduga, kepunahan kanguru raksasa ini karena mereka terlalu lambat dalam bergerak sehingga tak bisa melindungi diri dari pemangsa.
Rahasia lompatan kanguru ada pada kaki belakangnya.
Kanguru memiliki kaki belakang yang besar, sangat kuat, dan elastis.
Setiap kali dia melompat, otot kaki belakang menyimpan energi cadangan yang siap dipakai untuk lompatan selanjutnya.
Saat melompat, kedua kaki belakangnya bekerja bersama-sama dan mendorong tubuh kanguru sehingga mencapai jarak yang jauh.
Dilansir How Stuff Works, jika diperhatikan jari-jari pada kaki belakang kanguru tidak simetris. Tampak seperti ada satu jari yang lebih menonjol dan besar dibanding jari lain.
Jari yang besar ini adalah pusat dari aksi lompatan kanguru. Tulang kaki kanguru sejajar dengan jari besar itu, yang memungkinkannya untuk mendorong kaki lebih jauh.
Tidak hanya kaki belakangnya, lompatan jauh kanguru juga dibantu oleh ekornya.
Ekor kanguru yang berfungsi sebagai penyeimbang, memiliki tulang yang besar, kuat, dan memiliki 20 ruas tulang.
Ekor itu juga mampu menopang dan mendorong gerakan lompatan kanguru yang cepat.
Saat melompat, ekor tadi diayunkan seperti menggerakkan kaki belakangnya sehingga terjadi lompatan yang jauh.
Ketika berburu makanan, seperti rumput-rumputan, pada waktu-waktu tertentu ia akan mengangkat kaki belakangnya.
Kemudian menggunakan ekornya sebagai tiang penyangga tubuh.
Baca juga: Serba-serbi Hewan: Kenapa Katak Bernyanyi Usai Hujan?
Lalu kaki depannya berfungsi untuk apa?
Kaki depannya berfungsi sebagai lengannya, yang bertugas untuk mengambil makanan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.