Kohler menegaskan siput dan keong merupakan dasar dari semua ekosistem. Keduanya adalah sumber makanan dasar bagi banyak mamalia dan burung.
Namun, akibat kebakaran hebat di Australia dan dampak lingkungan yang ada membuat banyak spesies unik terancam kepunahan.
Menurut Kohler, kebakaran hutan bukan satu-satunya ancaman bagi spesies unik.
"Mereka tidak mungkin mampu beradaptasi dengan iklim yang sangat cepat berubah, kemungkinan besar mereka akan punah," sambung Kohler.
Taman nasional Gunung Kaputar masih terkena dampak kebakaran hutan. Bahkan, taman ini masih ditutup bagi pengunjung hingga 28 Februari mendatang.
Baca juga: Serba Serbi Hewan: Ada Siput yang Bisa Berpendar Seperti Kunang-kunang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.