Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Halo Prof! Apa Penyebab Sakit Perut Sebelah Kanan?

Kompas.com - 15/10/2019, 07:04 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Editor

KOMPAS.com - Sakit perut merupakan gejala yang paling sering kita alami. Tergantung letaknya, penyebabnya pun bisa beragam.

Seorang pembaca Kompas.com yang bernama Fitri telah beberapa kali mengalami sakit perut di sebelah kanan. Dia pun menanyakannya ke subrubrik Halo Prof!:

"Sakit perut sebelah kanan, sakitnya sampe pinggang dan pinggul, kadang-kadang terasa
panas ketika bangun tidur dan pinggang terasa sakit. Apa penyebabnya ya, Prof?"

Pertanyaan Fitri dijawab langsung oleh dr. Yun Istatik, Dokter Umum di RS Pondok Indah – Pondok Indah. Berikut paparannya:

Baca juga: Halo Prof! Apa Saja Gejala Penyakit Maag?

Halo Ibu Fitri, terima kasih atas pertanyaannya.

Nyeri perut dapat Anda rasakan di berbagai bagian perut, seperti bagian kanan atas, kanan bawah, kiri atas, kiri bawah maupun di bagian tengah. Berbeda letak nyerinya, maka berbeda pula penyebabnya, sesuai dengan lokasi organ di dalam perut.

Perlu diperhatikan bahwa ada banyak struktur di daerah perut kanan bawah di mana rasa nyeri dapat berasal dari organ-organ atau struktur di daerah tersebut. Struktur internal di daerah ini termasuk bagian dari usus besar; yang disebut sekum, usus buntu, dan kolon asenden (usus besar), bagian dari usus kecil ovarium kanan dan tuba falopi, ginjal kanan dan ureter kanan.

Kelainan atau gangguan dari salah satu atau beberapa struktur ini dapat menyebabkan rasa sakit perut sebelah kanan bawah.

1. Radang usus buntu

Apendisitis atau radang usus buntu merupakan penyebab paling umum dari nyeri perut sebelah kanan bawah. Usus buntu merupakan organ perpanjangan dari usus besar.

Radang usus buntu bisa terjadi saat terdapat sumbatan pada usus buntu akibat infeksi, yang menyebabkan usus buntu membengkak dan Anda merasakan nyeri pada bagian perut sebelah kanan.

Nyeri yang dirasakan biasanya dimulai dari perut sekitar pusar (umbilikus) menuju ke perut sebelah kanan bawah. Rasa nyeri yang dirasakan menetap dan bisa memburuk jika Anda bergerak atau ada penekanan. Gejala lain yang menunjukkan penyakit apendisitis adalah kehilangan nafsu makan, mual, muntah, dan demam.

Apendisitis biasanya dapat ditangani dengan melakukan operasi usus buntu.

Baca juga: Halo Prof! Benarkah Sering Ejakulasi Bisa Cegah Penyakit Prostat?

2. Batu ginjal kanan

Kristal-kristal kecil dapat mengendap di dalam ginjal dan terbentuklah batu, terutama ketika urin menjadi terlalu pekat karena kurang minum air putih. Batu ginjal dapat melewati setiap bagian dari saluran kemih, dari ginjal ke kandung kemih melalui ureter.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau