Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Penanaman hingga Proses Pascapanen Padi Gogo, Varietas Unggulan LIPI

Kompas.com - 25/09/2019, 17:03 WIB
Ellyvon Pranita,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

Gabah dikeringkan di bawah terik matahari selama 3-5 hari atau hingga kadar air 14-16 persen.

"Malah bagusnya paska panen, lahan bisa digunakan untuk program Pajale (padi, jagung, dan kedelai). Ya lahan juga butuh istirahat, jadi malah lebih optimal kalau sudah panen padi gogo ini, dibuat lahannya untuk tanam jagung dan kedele dulu baru tanam padi lagi," tuturnya.

Baca juga: Perubahan Iklim Bikin Gizi dalam Padi Menurun Drastis

Dalam kurun bulan kurang lebih 7 bulan, masa tanam padi gogo bahkan sudah ada dengan variasi jumlah panen:

Inpago LIPI Go 1, rata-rata hasil dalam jumlah ton per hektar (ha), 4,45 ton/ha, dengan potensi hasilnya bisa mencapai 8,18 ton/ha.

Inpago LIPI Go 2, rata-rata hasilnya yaitu 5,17 ton/ha, dengan potensi hasil mencapai 8,15 ton/ha.

Sementara, untuk Inpago LIPI Go 4, rata-rata hasil panennya yaitu 4,18 ton/ha, dengan potensi hasil panen mencapai 7,10 ton/ha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau