Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/08/2019, 13:05 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Editor

Infeksi jamur di mulut, tenggorokan atau di esofagus bisa menyebabkan ketidaknyamanan ketika menelan. Jamur bisa tumbuh di luar kendali jika kondisi di dalam tubuh berubah. Bakteri Candida merupakan penyebab umum infeksi jamur.

Gejala lainnya adalah kehilangan perasa, munculnya bercak putih di lidah dan kemerahan di sudut mulut.

Esofagitis

Esofagitis merupakan radang tenggorokan yang terjadi di pipa makanan atau yang lebih dikenal dengan nama esofagus. Esofagus bertugas untuk membawa makanan dan cairan dari mulut ke perut.

Hal yang paling umum penyebab esofagitis adalah penyakit asam lambung. Namun, beberapa obat-obatan yang menunjukkan reaksi alergi juga dapat menyebabkan terjadinya esofagitis.

Gejala lain dari penyakit ini adalah rasa sakit pada dada, sakit perut, suara serak, mulas dan mual

Kapan harus ke dokter?

Rasa sakit ketika menelan biasanya bisa hilang dalam beberapa hari, terutama jika disebabkan oleh flu. Akan tetapi Anda diharuskan untuk memeriksakan ke dokter jika penyebab rasa sakit saat menelan tidak diketahui, rasa sakit yang dialami sudah lebih dari seminggu dan semakin parah atau terdapat bercak putih di bagian belakang tenggorokan.

Hal lain yang juga harus diperhatikan adalah terjadinya pembengkakan tenggorokan, kesulitan bernapas, kesusahan membuka mulut dan produksi saliva yang tidak seperti biasanya (bisa lebih banyak atau lebih sedikit).

Baca juga: Sedang Flu? Kenali 4 Obat yang Bisa Bantu Meredakan Gejalanya

Diagnosis

Untuk mengobati penyebab rasa sakit saat menelan, dokter akan merekomendasikan beberapa tes setelah memeriksa riwayat kesehatan Anda dan melakukan pemeriksaan fisik.

Pengambilan kultur tenggorokan

Dalam proses ini, dokter akan mengambil sampel lendir dari tenggorokan dengan kapas dan kemudian akan mengujinya. Nantinya, bisa diketahui apakah lendir Anda mengandung organisme penyebab infeksi.

Tes Darah

Tes darah yang dilakukan termasuk memeriksa jumlah sel darah putih yang akan membantu dokter untuk mengetahui apakah terdapat infeksi atau tidak.

Barium Swallow

Barium Swallow atau rangkaian tes Upper Gastrointestinal (UGI) adalah pemeriksaan radiografi (X-ray) pada saluran pencernaan bagian atas. Sebelum rangkaian tes dilakukan, dokter akan meminta Anda untuk meminum cairan yang mengandung barium. Nantinya, Anda akan mengetahui jalur mana saja yang diambil makanan dari mulut ke perut.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau