Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas, Dermatitis Atopik pada Anak Efeknya Bisa Seumur Hidup

Kompas.com - 15/08/2019, 11:45 WIB
Ellyvon Pranita,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

Faktor pemicu

Selain faktor utama yaitu riwayat keluarga atau faktor genetika keturunan, ada faktor lain yang bisa memicu DA. Hal ini antara lain debu, serbuk kayu, serbuk gypsum, semen, dan deterjen.

Jika dirumah Anda memiliki hewan peliharaan, bulu hewan peliharaan dan gigitan serangga atau tungau juga bisa menjadi pemicu.

Tidak hanya itu, daya tahan tubuh, stres emosional juga sangat memungkinkan anak Anda terkena DA.

Baca juga: Viral Razia Skincare oleh OSIS, Dokter Kulit Berkomentar

Obat pengontrol DA

Bila dokter memberikan resep obat untuk DA, sebenarnya untuk mengkondirikan agar tubuh tetap terkontrol, sehingga DA tidah kambuh lagi.

Pengobatan DA pada anak dan remaja tergantung pada keparahan penyakit dan fase penyakit yang dideritanya saat itu.

"Ya kita harus tahu dulu apakah kondisi saat itu DA-nya sangat aktif atau dalam fase maintenance saja," imbuh Anthony.

Kata Anthony, obat yang diberikan mulai dari pengobatan topikal, oral, penyinaran dan suntikan, yang sebagian besar mengandung zat aktif seperti kortikosteroid, tacrolimus, pimecrolimus.

Serta, mengenai perawatan DA pada anak, seharusnya biasakan mandi dengan air hangat kuku dan hindari dari pemicu eksternal yang berpengaruh pada anak Anda.

"Pokoknya, kalau ada gejala itu segera konsultasikan ke dokter, biar dikasih arahan yang jelas untuk mengatasi gejala itu. Jangan asal bertindak, karena efek jangka panjangnya sangat berpengaruh dari DA usia anak ini," jelas Anthony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Fenomena
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Fenomena
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Kita
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Oh Begitu
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Oh Begitu
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Oh Begitu
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Oh Begitu
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Kita
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau