Itu karena media sosial sudah menjadi bagian integral dalam kehidupan manusia masa kini. Media sosial bahkan telah mempengaruhi perilaku, hubungan sosial, dan kesehatan mental kita.
Baca juga: Kerap Lihat Media Sosial Bikin Perempuan Tak Percaya Diri
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa tiba-tiba tak bisa mengakses media sosial dalam jangka waktu tertentu bisa menimbulkan kecemasan, kesepian, bahkan depresi.
Hal itu disebabkan oleh fear of missing out (FOMO) atau takut ketinggalan (baik informasi maupun tren terkini). FOMO sendiri adalah efek kesehatan mental akibat secara terus menerus menggunakan media sosial.
Hasilnya, ketika mendadak tidak bisa menggunakan media sosial seperti kemarin, banyak orang merasa panik, cemas, hingga kesepian.
Banyak orang merasa takut menjadi kurang update terhadap informasi terkini, baik dalam lingkup pertemanan maupun lingkungan yang lebih luas. Ini menimbulkan perasaan ditinggalkan oleh orang-orang di sekitarnya.
Perasaan-perasaan inilah yang kemudian membuat banyak orang masuk dalam cengkeraman kecanduan media sosial.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.