Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Skandal Temuan Wakefield dan Dampaknya Bagi Kegagalan Vaksin Global

Kompas.com - 24/04/2019, 16:10 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Sumber Healio

Sejak pergantian abad, vaksin campak telah menyelamatkan lebih dari 21 juta jiwa, mengurangi angka kematian global hingga 80 persen hanya dalam 17 tahun. Namun, sekarang kita justru berlari ke arah yang berlawanan.

Sebuah survei yang dirilis tahun lalu, misalnya, menemukan bahwa kepercayaan Amerika terhadap vaksin merosot ke tingkat yang rendah. Pro-kontra soal pemberian vaksin ini juga terjadi di Indonesia.

Dalam pemberitaan Kompas.com edisi (20/1/2019) memaparkan tentang laporan tahun 2017 yang menunjukkan jumlah kasus campak meningkat lebih dari 30 persen di seluruh dunia. Padahal, penyakit menular ini mudah dicegah dengan dua dosis vaksin.

Laju gerakan anti vaksinasi ini memang jadi tantangan. Namun, hal ini tidak menyurutkan semangat WHO untuk menghilangkan penyakit-penyakit yang bisa dicegah melalui vaksinasi.

Baca juga: Vaksin Malaria Pertama di Dunia Akan Diuji Coba Pada Anak-anak

Pada 2019 ini, WHO bertekad untuk menekan angka pasien kanker serviks di seluruh dunia dengan meningkatkan cakupan vaksin HPV. WHO juga berjanji akan menghentikan penyebaran virus polio di Afghanistan dan Pakistan.

"Petugas kesehatan yang berada di masyarakat harus didukung untuk memberikan informasi vaksin yang terpercaya," sebut laporan itu lagi.

Daftar tantangan kesehatan 2019 ini telah dipublikasikan secara daring oleh Organisasi Kesehatan Dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com