Lembaga ini adalah badan layanan publik yang bekerja untuk memobilisasi dan mengelola dana terkait lingkungan yang ditujukan untuk perlindungan lingkungan dan rehabilitasi sumber daya dan konservasi.
"Badan ini akan dapat memobilisasi dana dari anggaran nasional, anggaran pemerintah daerah, dana swasta, serta dana internasional. Melalui lembaga keuangan inovatif ini, kami berharap bahwa upaya kami dalam mengelola lanskap berkelanjutan dapat dicapai," ujar Siti Nurbaya.
Baca juga: Bantuan Restorasi Lahan Gambut di Sumsel Akan Berkelanjutan
Pemerintah Indonesia berjanji menempatkan restorasi lahan gambut sebagai strategi utama untuk mengurangi emisi di sektor kehutanan.
"Kami telah menargetkan untuk memulihkan 2 juta ha lahan gambut terdegradasi pada tahun 2030 untuk mendukung pencapaian pengurangan 29% dari emisi bisnis pada tahun 2030," pungkas Siti Nurbaya di Global Landscape Forum (GLF).
Didukung oleh pemerintah Jerman dan mitra-mitra utama seperti organisasi lingkungan CIFOR, acara GLFdi Bonn pada tanggal 1 dan 2 Desember 2018 diikuti lebih dari 2.000 peserta. Kegiatan ini menampilkan ide-ide terbaik para praktisi dan ilmuwan dalam pemulihan lanskap dan ilmuwan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.