Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jejak Ritual Kuno Diungkap, Satu Lagi Rahasia Piramida Giza Tersingkap

Kompas.com - 28/09/2018, 09:08 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Sumber Newsweek


KOMPAS.com - Para arkeolog baru saja menemukan reruntuhan bangunan Mesir kuno berukuran besar lebih dari 15 meter dengan struktur bangunan yang menunjukkan bagian dari daerah pemukiman.

Menariknya, bangunan tersebut berisi pemandian khas Romawi yang sebelahnya adalah ruangan untuk ritual keagamaan.

Di dalam ruang yang diduga untuk sembahyang, tim ahli menemukan cawan penyucian dan sebuah pot dengan pegangan berhias ukiran kepala Bes, dewa Mesir kuno yang dikaitkan dengan musik dan persalinan.

Baca juga: Di Antara Dua Piramida, Arkeolog Temukan 800 Makam Mesir Kuno

"Temuan ini menyoroti adanya tempat-tempat suci atau ruang sembahyang di rumah-rumah," kata juru bicara Kementerian Barang Antik Mesir dalam status Facebooknya seperti dilansir Newsweek, Rabu (26/9/2018).


Arkeolog mengatakan, bangunan kuno itu dibangun dari batu bata lumpur, sementara anak tangganya terbuat dari batu kapur dan batu bata merah.

Bangunan ini ada di dekat museum Mit Rahina, sebuah kota di Giza Governorate, sekitar 12 mil dari Kairo. Tepatnya ada di bekas ibukota kuno, Memphis.

Ahli memperkirakan bangunan didirikan oleh Firaun Mener sekitar tahun 2925 SM, kuburan di dekat kota adalah rumah bagi Sphinx Agung yang ikonik dan Piramida Agung Giza.

Menes terkenal karena diduga bergabung dengan kerajaan yang terpisah dari Mesir Hulu dan Hilir di bawah monarki tunggal. Beberapa catatan sejarah menunjukkan bahwa Menes tewas terbunuh kuda nil setelah memerintah selama 62 tahun.

Baca juga: Teka-teki Mesir Kuno, Ahli Temukan Sphinx Misterius Berukuran Mini

Ini adalah penemuan arkeologi terbaru yang diumumkan di Mesir dalam beberapa minggu terakhir.

Kementerian sebelumnya mengatakan para peneliti telah menemukan patung sphinx baru di Luxor, diikuti oleh desa Neolitik di Delta Nil.

Selain itu, dua minggu lalu juga muncul berita adanya 800 makam Mesir kuno di antara dua piramida, di sebuah desa yang terletak di selatan Kairo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Newsweek
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com