KOMPAS.com - Saran resmi dari berbagai organisasi kesehatan, misalnya Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris dan American Academy of Pediatrics, makanan baru bisa diberikan kepada bayi saat usia enam bulan.
Namun, para ahli mengungkap, makanan pendamping ASI sudah dapat diberikan saat bayi berusia tiga bulan.
Hal tersebut disampaikan para ahli dalam jurnal JAMA Pediatrics, yang terbit Senin (9/7/2018). Mereka menjabarkan, memberi makanan sebelum bayi berusia enam bulan akan bermanfaat untuk ibu dan bayi.
Salah satunya, bayi tidur lebih nyenyak dan kualitas hidup ibu membaik.
Baca juga: Kenangan Saat Masih Bayi Ternyata Tidak Hilang, Tetapi...
Dilansir BBC News, Selasa (10/7/2018), penelitian yang dilakukan oleh King's College, London dan St George's, University of London melibatkan 1.303 bayi berusia tiga bulan yang dibagi menjadi dua kelompok.
Kelompok pertama, hanya diberi ASI sampai usia enam bulan. Kelompok kedua, sudah diberi makanan pendamping ASI saat berusia tiga bulan.
Orangtua dari para bayi kemudian diminta untuk mengisi kuesioner online setiap bulan sampai bayi mereka berusia satu tahun, dan kuesioner tiga bulan sampai bayi mereka berusia tiga tahun.
Dari hasil survei yang dilakukan, bayi pada kelompok kedua (diberi makanan pendamping dan ASI lebih awal) menunjukkan beberapa kelebihan.
Para bayi punya jam tidur lebih lama, terbangun lebih jarang, dan memiliki masalah tidur yang lebih sedikit dibanding kelompok pertama.
Ahli menyebut, sebenarnya perbedaan antara kelompok pertama dan kelompok kedua tidak terlalu besar. Namun, dampak kecil ini memberi manfaat besar bagi orangtua.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.