KOMPAS.com - Mulai hari ini, Kamis (17/5/2018), seluruh umat Muslim di seluruh dunia mulai memasuki bulan suci Ramadhan.
Artinya, selama bulan Ramadhan jutaan umat muslim akan berpuasa, menahan diri untuk tidak makan, minum, dan merokok sejak subuh sampai matahari terbenam.
Berpuasa sepanjang hari bisa jadi pengalaman yang melelahkan dan dehidrasi bagi sebagian orang, tergantung di mana mereka tinggal.
Untuk tetap menjaga energi dan terhindar dari dehidrasi selama puasa, mahasiswa dari Universitas Birmingham City, Inggris, telah membuat panduan agar tujuan tersebut bisa tercapai. Berikut panduannya dilansir Aljazeera, Rabu (16/5/2018):
Baca juga: Lika-liku Para Perukyat Menyingkap Hilal
1. Minum lebih banyak air saat malam
Para ahli menyarankan untuk minum air setidaknya dua liter saat sedang tidak puasa (dari waktu berbuka hingga sahur).
2. Makan seimbang
Saat berpuasa tubuh kekurangan nutrisi yang dibutuhkan sistem tubuh. Sebab itu, para ahli menekankan pentingnya mengonsumsi makanan yang seimbang saat berbuka dan sahur agar kebutuhan nutrisi tubuh tercukupi.
3. Pikirkan alternatif makanan
Gantilah gorengan dengan makanan yang dipanggang, dan gantilah makanan berat dengan yang lebih ringan. Sebagai contoh, ganti makanan manis seperti kue dan cokelat dengan buah atau yogurt.
4. Olahraga selama puasa
Olahraga masih tetap dapat dilakukan selama berpuasa. Olahraga justru dapat menjaga aliran darah. Kuncinya, olahraga tidak dilakukan dengan berlebihan.
Baca juga: Tiga Waktu untuk Berolahraga di Bulan Puasa
5. Banyak protein dan hindari garam saat sahur
Para ahli merekomendasikan mengonsumsi makanan yang dapat menyediakan energi cukup untuk tubuh yang dapat bertahan selama beberapa jam. Makanan yang lambat dicerna seperti protein tinggi dan serat tinggi sangat disarankan.
6. Air, kurma, dan makanan seimbang saat berbuka puasa