Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Respons Otak Saat Kita Gunakan "Smartphone"?

Kompas.com - 13/03/2018, 11:33 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

KOMPAS.com - Gawai saat ini menjadi salah satu perangkat yang hampir selalu wajib ada bagi manusia. Salah satu gawai yang sering digunakan adalah smartphone atau telepon pintar.

Kegunaannya bermacam-macam. Mulai dari berkomunikasi seperti telepon atau mengirim pesan, hingga mengingatkan jadwal pekerjaan.

Bahkan, smartphone nyaris digunakan dari bangun tidur hingga akan kembali tidur. Tujuannya adalah mempermudah hidup manusia.

Namun, tubuh manusia juga memiliki tanggapan ketika terlalu sering terpapar smartphone. Salah satu bagian tubuh yang bereaksi adalah otak.

Sayangnya, reaksi otak ini tergolong buruk. Hal ini dibuktikan oleh beberapa penelitian.

Baca juga: Ternyata, Bermain Smartphone Bikin Remaja Tak Bahagia

Membuat Stres

Sebuah penelitian menemukan bahwa saat ini 89 persen mahasiswa melaporkan adanya getaran telepon palsu. Maksudnya adalah, mereka membayangkan telepon mereka bergetar seolah-olah mendapatkan notifikasi padahal gawai mereka tidak benar-benar bergetar.

Selain itu, para peneliti juga menyebut bahwa 86 persen orang Amerika saat ini selalu memeriksa email dan media sosial mereka secara terus menerus. Hal ini menyebabkan mereka stres.

Robert Lustig, seorang ahli endokrin mengatakan, notifikasi dari telepon melatih kita untuk berada dalam keadaan stres dan ketakutan yang hampir konstan.

Keadaan ini berarti korteks prefrontal, bagian otak yang biasanya berhubungan dengan beberapa fungsi kognitif akan benar-benar rusak dan pada dasarnya mati.

"Anda akhirnya melakukan hal-hal bodoh," kata Lustig dikutip dari Business Insider, Sabtu (10/03/2018).

"Dan hal-hal bodoh itu membuat Anda bermasalah," tegasnya.

Tak Bisa Multi-tasking

Para ilmuwan selama ini percaya bahwa manusia tidak bisa benar-benar multi tasking atau melakukan beberapa pekerjaan sekaligus. Hanya ada 1 di antara 50 orang yang benar-benar bisa menjadi melakukan beberapa pekerjaan dalam satu waktu.

Namun, multi-tasking saat ini menjadi hal yang lumrah dilakukan banyak orang. Contohnya, banyak orang menelepon sekaligus menyetir.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Mengapa Kura-Kura Melakukan Pose Superman? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Mengapa Kura-Kura Melakukan Pose Superman? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Oh Begitu
Apa yang Terjadi Jika Kita Mencoba Mendarat di Planet Gas Raksasa?
Apa yang Terjadi Jika Kita Mencoba Mendarat di Planet Gas Raksasa?
Oh Begitu
Fosil Kepala Amfibi Raksasa Ditemukan di Texas, Mirip Karakter Film ‘Toy Story’
Fosil Kepala Amfibi Raksasa Ditemukan di Texas, Mirip Karakter Film ‘Toy Story’
Fenomena
Apa yang Terjadi di Otak Seorang Psikopat? 
Apa yang Terjadi di Otak Seorang Psikopat? 
Kita
Ditemukan, Bukti Ledakan Bintang Ganda yang Mengubah Pemahaman Alam Semesta
Ditemukan, Bukti Ledakan Bintang Ganda yang Mengubah Pemahaman Alam Semesta
Oh Begitu
Evolusi Mamalia Tak Sesederhana yang Kita Duga, Fosil Baru Ubah Ceritanya
Evolusi Mamalia Tak Sesederhana yang Kita Duga, Fosil Baru Ubah Ceritanya
Oh Begitu
Genus Baru Laba-Laba Pelompat yang Ahli Berkamuflase Ditemukan di Selandia Baru
Genus Baru Laba-Laba Pelompat yang Ahli Berkamuflase Ditemukan di Selandia Baru
Fenomena
Jus Jeruk Bali Bisa Mematikan? Ini Fakta Ilmiahnya
Jus Jeruk Bali Bisa Mematikan? Ini Fakta Ilmiahnya
Oh Begitu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau