Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suhu Ekstrem Polar Vortex di Amerika Bikin Kucing Ini Hampir Mati Beku

Kompas.com - 09/02/2019, 12:37 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Fenomena polar vortex yang membuat suhu Amerika Utara turun sampai minus 40 derajat Celsius bulan lalu tak hanya mengacaukan kehidupan manusia, tapi juga hewan-hewan.

Salah satu yang terdampak adalah Fluffy. Seekor kurcing rumahan yang ditemukan membeku dalam balutan es di luar rumahnya yang terletak di Kalispell, Montana.

Saat pemilik Fluffy menemukan kucing kesayangannya membeku tertutup es, mereka langsung membawanya ke klinik hewan terdekat. Beruntung, Fluffy masih bisa diselamatkan.

Menurut dokter, suhu tubuh Fluffy turun menjadi 32 derajat Celsius. Dia begitu dingin hingga termometer tidak bisa merekam suhu tubuh dan staf klinik kesulitan memasang infus.

Baca juga: Cuaca Ekstrem Polar Vortex, Kenapa Hanya Sebagian Amerika yang Beku?

Sebagai catatan, suhu normal kucing berkisar antara 37 sampai 39 derajat Celsius. Artinya, suhu tubuh Fluffy sangat jauh dari normal.

Untuk mengembalikan suhu tubuhnya, perawat dan dokter melakukan berbagai macam cara. Mulai dari membilas dengan air hangat, menggunakan pengering rambut, dan handuk panas untuk menghangatkan tubuh.

"Tapi akhirnya kami menempatkannya ke kandang yang panas, untungnya berhasil," kata Andrea Dutter, direktur eksekutif Klinik Hewan Kalispell dilansir The Washington Post, Kamis (7/2/2019).

Saat es mulai meleleh, tim medis melihat tanda cedera di tubuh Fluffy yang mungkin membuatnya kesulitan pulang ke rumah selama musim dingin.

Fluffy hanya bermalam di klinik satu malam hingga akhirnya diperbolehkan pulang. Seminggu kemudian ia dikabarkan pulih sepenuhnya.

Baca juga: Sempat Minus 60 Derajat, Apakah Cuaca Ekstrem AS akibat Perubahan Iklim?

Fluffy bukan satu-satunya hewan yang membeku saat terjadi pusaran kutub di Amerika Utara.

Buaya di Taman Rawa Sungai Shallotte, North Carolina, berhasil selamat dari kebekuan karena ia mengubah posisi menjadi tegak di bawah permukaan air yang akhirnya membeku dan hanya memperlihatkan moncongnya. Berikut videonya:

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com