Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Beragam Alat Kontrasepsi, Beserta Kelebihan dan Kekurangannya

Kompas.com - 25/09/2018, 20:00 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Sumber hellosehat

KOMPAS.com -  Memperingati hari kontrasepsi sedunia yang jatuh setiap tanggal 26 September, ada baiknya kita mengenal berbagai jenis alat kontrasepsi berikut kekurangan dan kelebihannya.

Dilansir hellosehat.com, wanita yang aktif secara seksual, kehamilan pada tahun pertama dapat mencapai 90 persen jika tidak menggunakan KB alias alat kontrasepsi.

Beberapa wanita menunda kehamilan untuk berbagai alasan, seperti pendidikan, karir, finansial dan lainnya. Pemilihan alat kontrasepsi yang tepat dapat membantu wanita untuk menunda kehamilan.

Kebanyakan metode kontrasepsi efektif, jika digunakan dengan tepat. Tapi tidak jarang terjadi kegagalan kontrasepsi yang disebabkan berbagai hal, termasuk salah pemakaian, penggunaan yang terlewat atau tidak teratur, atau karena metodenya yang kurang ampuh.

Pemilihan metode KB harus disesuaikan dengan kebutuhan pasangan. Berikut ini adalah berbagai jenis metode kontrasepsi yang sering digunakan. 

Baca juga: Peranan KB Wanita terhadap Kemapanan Keluarga

Alat kontrasepsi hormonal

Kontrasepsi hormonal umumnya mengandung kombinasi dari progestin dan estrogen, atau progesteron saja. Alat kontrasepsi ini tersedia dalam berbagai bentuk, termasuk pil KB, suntik KB, implan, patch, dan cincin vagina.

1. Pil KB kombinasi progestin dan estrogen

Kelebihan:
- Mengurangi perdarahan saat menstruasi.
- Mengurangi gejala PMS.
- Membuat siklus haid lebih teratur.
- Meningkatkan kepadatan tulang.
- Mengurangi risiko penyakit kanker ovarium dan endometrium, stroke, salphingitis, dan rematik.

Kekurangan:
- Meningkatkan risiko hipertensi dan penyakit kardiovaskular.
- Dapat mengganggu produksi ASI
- Tidak mengurangi risiko infeksi menular seksual

Metode yang menggunakan kombinasi hormon adalah pil, suntik, patch, cincin vagina. Apa saja kelebihan dan kekurangannya masing-masing?

  •  Pil KB: Pil KB harus diminum setiap hari, dan alat kontrasepsi ini tidak mengganggu kenyamanan saat berhubungan badan.
  • Suntik KB: Penyuntikan dilakukan sekali dalam sebulan.
  • Patch KB: Alat kontrasepsi ini mudah digunakan, tahan air, dan tidak mengganggu kenyamanan hubungan seks. Tetapi, bisa menimbulkan  iritasi kulit.
  • Cincin vagina: pemakaian mudah dan harus diganti setiap bulannya. Namun, cincin vagina relatif lebih mahal dan bisa menimbulkan efek samping seperti peradangan atau keputihan.

2. Pil KB progestin

Kelebihan:
- Tidak menimbulkan efek samping hipertensi dan penyakit kardiovaskular.
- Tidak mengganggu produksi ASI.

Kekurangan:
- Berat badan bisa naik.
- Siklus menstruasi tidak teratur.
- Tidak mengurangi risiko infeksi menular seksual

Metode yang menggunakan progestin adalah pil, suntik, implan. Apa saja kelebihan dan kekurangannya?

  • Pil: Pil progestin wajib diminum pada jam yang sama setiap harinya.
  • Suntik: Penyuntikan dilakukan setiap 3 bulan sekali.
  • Implan: Efektif untuk jangka waktu panjang, bisa timbul nyeri di tempat pemasangan.

3. Alat KB IUD  (Intra-Uterine Device)

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau