Daerah Rumbangaru, Sumba Timur mencatat rekor hari tanpa hujan terpanjang pada tahun ini yaitu 259 hari.
Baca juga: BMKG: Kondisi Musim Hujan dan Kemarau Cenderung Normal Tahun 2020
3. Musim kemarau lebih panjang dari normal
"Panjang musim kemarau 2019 di Indonesia cenderung lebih panjang dari normalnya," ujarnya.
Pada tahun 2019, ~46 persen dari 342 Zona Musim di Indonesia mengalami panjang musim kemarau sama hingga lebih panjang 6 dasarian (2 bulan) dari normalnya.
Hingga pemutakhiran data tanggal 20 Desember 2019, musim kemarau masih berlangsung di Jatim bagian timur, sebagian besar Pulau Sulawesi, sebagian Kepulauan Maluku, Papua Barat, dan Papua bagian selatan.
4. Terjadi karhutla cukup parah
Salah satu dampak kekeringan yang cukup parah pada tahun ini adalah memburuknya kualitas udara lingkungan akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Pada periode Karhutla Agustus - Oktober 2019, BMKG mencatat konsentrasi debu polutan berukuran kurang dari 10 mikron (PM10) di wilayah Sumatera menunjukkan kecenderungan tinggi.
Pada bulan September, konsentrasi semua wilayah di Sumatera melebihi nilai ambang batasnya (150 ug/m). Konsentrasi polutan di atas 450 ug/m terjadi di Pekanbaru pada 22-23 September yang mencapai 483.2 dan 420. 7 ug/m.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan