KOMPAS.com - Musim kemarau masih terjadi dan cuaca panas masih melanda Indonesia. biasanya beberapa serangga akan berkeliaran di rumah Anda dan mencari tempat terbaik bagi mereka untuk berlindung.
Apakah Anda biasa membasmi serangga yang berkeliaran di rumah dengan menggunakan pestisida? Namun hati-hati, penggunaan pestisida ternyata berbahaya bagi anak.
Penelitian terbaru menunjukkan adanya kaitan antara insektisida dengan risiko kanker anak.
Dilansir dari MNN.com, dalam sebuah penelitian, anak-anak yang telah terpapar pestisida di rumah mereka memiliki peningkatan risiko kanker tertentu.
Sebuah tinjauan yang dilakukan terhadap 16 penelitian sejak tahun 1990-an menemukan bahwa anak-anak yang telah sering berada atau menghirup udara terkontaminasi pestisida di rumahnya memiliki risiko lebih besar terkena kanker darah, leukemia dan limfoma.
Baca juga: Studi Baru: Peneliti Temukan, Kecoak Makin Kebal Pestisida
Para peneliti menemukan bahwa 47 persen anak-anak tersebut lebih mungkin didiagnosis dengan leukemia masa kanak-kanak.
Sementara 43 persen anak-anak tersebut lebih mungkin didiagnosis dengan limfoma masa kanak-kanak, dibandingkan dengan anak-anak yang tidak pernah terpapar bahan kimia tersebut.
Dalam jurnal Pediatrics, para peneliti melihat hubungan yang ada di antara kanker yang dialami masa kanak-kanak dan insektisida dalam ruangan, insektisida luar ruangan serta herbisida.
Selain itu, para peneliti juga menemukan bahwa anak-anak yang terpapar herbisida 26 persen lebih mungkin mengalami leukemia.
Baca juga: Desainer Sel Kekebalan Sembuhkan Leukimia
Lalu bagaimana cara aman mengusir ataupun membasmi serangga yang berkeliaran di rumah?
Nah, cobalah lakukan beberapa hal ini sebagai alternatif pengusir atau pembasmi serangga selain pestisida.
Efek panas tanah membuat semut bermunculan. Jus lemon, kayumanis, dan permen bisa dijadikan bahan untuk mengusir mereka.
Gunakan sekantung air yang digantungkan, atau dimasukkan ke wadah untuk mengusir lalat dan laron.
Bersihkan rumah untuk menghindari adanya kecoak. Sebab, kecoak biasanya ada di tempat lembab dan kotor serta kemudian menyegel tempat di mana mereka masuk.
Jika terganggu dengan lalat buah, buah dan sisa sayur bisa menjadi perangkap. Gunakan pisang busuk atau kentang busuk untuk perangkap agas.
Kutu bisa jadi sangat menyebalkan, termasuk jika bersarang pada hewan peliharaan. Ambillah penyedot debu Anda, kemudian gunakan asam borat atau perangkap kutu untuk menyingkirkan hewan tersebut secara alami.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.