3. Nyeri pada dada
Tumor kanker paru dapat menyebabkan rasa sakit pada dada, bahu, atau punggung.
4. Napas berat
Anda dapat mendengar suara napas Anda. Napas yang tersengal-sengal terjadi saat paru berkontraksi, tersumbat, atau meradang.
5. Suara berubah
Suara berubah menjadi serak saat demam atau saat baru bangun dari tidur, dan kondisi ni tidak membaik setelah dua minggu.
6. Kehilangan berat badan dalam waktu singkat
Sama seperti penderita TBC, orang yang menderita kanker paru juga berpotensi mengalami penurunan bobot tubuh dalam waktu singkat.
Ini karena nafsu makan berkurang dan sel kanker telah menyerap semua energi dan nutrisi dalam tubuh Anda.
7. Nyeri pada tulang
Orang yang memiliki kanker paru dan sudah tahap lanjut biasanya merasakan nyeri tulang.
Nyeri tulang karena kanker paru seringkali memburuk pada malam hari.
8. Sakit kepala
Seseorang juga mengalami sakit kepala yang tak kunjung hilang. Hal ini terjadi karena tumor kanker menekan saraf tubuh ke otak yang ada melalui bagian dada.
Baca juga: Ahli: Diet Tinggi Serat dan Yogurt Bisa Kurangi Risiko Kanker Paru
Untuk mengantisipasi atau mencurigai apakah gejala yang ada itu merupakan TBC atau kanker paru-paru, dalam kesempatan yang sama, dokter spesialis pulmonologi, Dr Sita Andarini PhD SpP(K) memberikan saran yang dapat Anda lakukan.
"Kalau sudah mengalami batuk hingga dua minggu, harus dicurigai itu bisa jadi TBC atau kanker paru. Kalau sudah di rumah sakit dan hasil TBC nya negatif, maka kalian harus minta periksa dahak dari batuk Anda, untuk di cek apakah ada kemungkinan Anda positif kanker paru-paru atau tidak," jelas Sita.
Selain itu, ketika Anda tiba-tiba mengalami batuk dan berdarah dan sesak nafas yang mendalam, maka lakukan pemeriksaan sesegera mungkin ke rumah sakit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.