Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/10/2019, 09:01 WIB

KOMPAS.com - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengembangkan berbagai macam bioproduk dari bahan lignoselulosa yang merupakan komponen utama kayu.

Hal ini dilakukan dalam upaya mendukung pertumbuhan inovasi dan kemampuan adopsi terhadap teknologi guna memberikan nilai tambah pada suatu produk, terutama yang berbasis sumber daya alam.

Bioproduk itu sendiri merupakan material yang berasal dari sumberdaya hayati (bio-based material) yang diproses dengan teknologi menjadi produk baru yang mempunyai nilai tambah dari segi ekonomi.

Contoh dari bioproduk antara lain biokomposit, biopestisida, bioetanol, bioetanol, biosurfaktan, perekat alam ramah lingkungan dan sediaan sumber pangan fungsional melalui rekayasa teknologi.

Baca juga: LIPI Kenalkan ddPCR untuk Bantu Kebutuhan Riset Bioteknologi

Contoh dari bioproduk oleh LIPI tersebut dipamerkan dalam acara "Inovasi Berkelanjutan Bioproduk Berbasis Lignoselulosa untuk Peningkatan Nilai Tambah di Era Industri 4.0" yang digelar di Cibinong, Rabu (30/10/2019).

"Bioproduk menerapkan metode dan proses berkelanjutan, terbarukan dan mengutamakan aspek proses yang ramah lingkungan," tutur Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati LIPI, Enny Sudamonowati.

Enny menjelaskan saat ini Indonesia merupakan eksportir kayu terbesar, tetapi belum menjadi eksportir kayu olahan terbesar di dunia. Menurut dia hal inilah yang menjadi tantangan Indonesia.

"Dengan sentuhan ilmu pengetahuan dan teknologi serta ditunjang inovasi berkelanjutan tantangan ini optimis dapat diwujudkan lewat berbagai macam bioproduk yang bersumber dari bahan lignoselulosa," ujar Enny.

Baca juga: Biofuel, Bahan Bakar Ramah Lingkungan Mulai Dipakai Kawasan ASEAN

Hal serupa disampaikan oleh Kepala Pusat Penelitian Biomaterial LIPI, Iman Hidayat. Ia mengatakan saat ini LIPI terus melakukan penelitian dan pengembangan bahan lignoselulosa melalui serangkaian proses.

Serangkaian proses tersebut yakni mekanik, fisika, kimia, maupun biologi untuk menghasilkan produk-produk yang terus dikembangkan menjadi material maju dan produk-produk pendukung material maju.

Halaman Selanjutnya
Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com