Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Waktu Olahraga Hanya Saat Weekend, Efektif atau Tidak?

Kompas.com - 28/09/2019, 19:33 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Sumber

KOMPAS.com - Para ahli menganjurkan untuk rutin berolahraga setiap hari. Namun bagaimana jika kita hanya bisa berolahraga di akhir pekan karena padatnya aktivitas sehari-hari?

Jika Anda termasuk salah satu orang yang merasakan hal serupa, mungkin Anda pernah bertanya-tanya 'apakah olahraga di akhir pekan saja, sama efeknya dengan olahraga setiap hari?

Menurut Center for Disease Control and Prevention (CDC) AS, olahraga yang rutin dilakukan akan menurunkan risiko berbagai penyakit degeneratif, seperti diabetes mellitus, penyakit jantung koroner, stroke, dan berbagai penyakit kronis lainnya.

Namun, sebuah penelitian telah membuktikan bahwa melakukan olahraga hanya di akhir pekan juga bisa menurunkan semua risiko tersebut.

Baca juga: Ke Mana Perginya Lemak yang Terbakar Saat Olahraga?

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal JAMA Internal Medicine ini, meneliti tentang seberapa efektif durasi olahraga untuk mencegah semua serangan penyakit kronis.

Kemudian para peneliti mengajak sebanyak 64 ribu orang dewasa untuk menjadi partisipan dalam penelitian ini.

Penelitian yang dilakukan selama 18 tahun oleh para ahli dari University of Sydney dan Loughborough University ini meminta partisipan untuk mengisi kuesioner yang berisi tentang kapan saja mereka berolahraga dan jenis olahraga apa yang sering dilakukan.

Hasilnya, kelompok orang yang melakukan olahraga di akhir pekan saja memiliki peluang 41 persen lebih rendah untuk mengalami berbagai penyakit jantung, jika dibandingkan dengan kelompok orang yang tidak melakukan aktivitas fisik dan mempunyai gaya hidup sedentari.

Selain itu, risiko penyakit kanker juga menurun hingga 18 persen pada orang yang melakukan olahraga di akhir pekan – atau menghabiskan satu atau dua harinya – daripada orang yang tidak aktif.

Boleh berolahraga saat weekend, tapi...

Sebenarnya, sesuai dengan anjuran World Health Organization (WHO) dan Kementerian Kesehatan RI, aktivitas fisik harus dilakukan oleh orang dewasa (19 -64 tahun) sebanyak 30 menit per hari dan dilakukan setidaknya 5 hari dalam satu minggu, dengan intensitas olahraga yang sedang.

Anda juga dapat melakukan olahraga satu kali dalam seminggu tetapi dengan durasi yang cukup lama, yaitu 150 menit dengan intensitas olahraga sedang.

Durasi ini harus dicapai untuk mempertahankan dan menjaga status kesehatan Anda.

Tentu saja durasi ini belum termasuk apabila Anda ingin membentuk otot-otot tubuh, Anda harus bekerja lebih keras dari pada itu.

Pertanyaannya, apakah melakukan olahraga selama 150 menit dalam satu kali waktu sanggup Anda lakukan? Apalagi Anda baru memulai untuk membiasakan diri berolahraga rutin, bisa jadi aktivitas ini sangat berat bagi Anda.

Demi menghabiskan waktu 150 menit tersebut, Anda harus melakukan olahraga dengan intensitas sedang seperti berjalan cepat, melakukan senam aerobik, dan bersepeda.

Baca juga: Belajar dari BJ Habibie, Ini Jenis Olahraga untuk Usia Senja

Apabila Anda sanggup untuk melakukan olahraga di akhir pekan dengan durasi sebanyak 150 menit, maka hal ini tidak masalah.

Tetapi, jika memang fisik Anda kurang kuat, sebaiknya membagi-bagi durasi olahraga tersebut ke dalam beberapa hari agar tidak menjadi sangat berat.

Misalnya, Anda bisa berjalan santai atau menyempatkan bersepeda setiap hari selama kurang lebih 20 menit. Asalkan tetap aktif dan tidak menerapkan gaya hidup sedentari yang memiliki risiko berbagai penyakit kronis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau