KOMPAS.com - Patah tulang dapat menimpa orang dewasa maupun anak-anak, tapi ada perbedaan jelas antara masa pemulihan keduanya. Patah tulang pada anak biasanya lebih cepat sembuh dibandingkan orang dewasa.
Sementara itu, orang dewasa membutuhkan waktu pemulihan yang lebih lama. Rasa sakit yang timbul pun dapat bertahan hingga berminggu-minggu.
Lantas, apa yang membedakan proses pemulihan pada anak-anak dan orang dewasa?
Masa pemulihan patah tulang pada anak-anak umumnya berlangsung selama beberapa minggu. Pada orang dewasa, pemulihan secara keseluruhan dapat memakan waktu hingga berbulan-bulan.
Ini disebabkan karena anak-anak masih berada dalam masa pertumbuhan. Pada periode ini, tulang anak masih diselubungi lapisan yang disebut periosteum.
Baca juga: Misteri Tubuh Manusia: Benarkah Perut Keroncongan gara-gara Cacing?
Lapisan ini terdiri dari sel-sel tulang yang aktif membelah diri, yang disebut sebagai osteoblas.
Selain osteoblas, terdapat jenis sel tulang lain yang bernama osteoklas.
Fungsi osteoklas berkebalikan dengan osteoblas, yakni menyerap jaringan tulang untuk mengambil mineral di dalamnya untuk mempertahankan keseimbangan mineral tubuh.
Semakin muda usia anak pada saat mengalami patah tulang, maka lebih cepat ia sembuh. Penyebabnya adalah karena osteoblas yang sedang sangat aktif membangun jaringan tulang baru yang padat dan kokoh.
Osteoblas akan terus aktif bekerja sampai Anda mencapai usia dewasa. Fungsinya adalah untuk menjaga kepadatan tulang. Namun, kemampuan osteoblas lama-kelamaan akan kalah dengan osteoklas seiring bertambahnya usia.
Ketika mengalami patah tulang, osteoblas akan berfokus untuk menyembuhkan area yang cedera, sementara osteoklas tetap aktif menyerap jaringan tulang.
Inilah sebabnya patah tulang pada orang dewasa membutuhkan waktu pemulihan lebih lama.
Patah tulang pada anak memang lebih cepat sembuh dibandingkan orang dewasa, tapi bukan berarti Anda tidak bisa berupaya yang terbaik agar cepat sembuh.
Hal utama yang perlu Anda lakukan adalah mengistirahatkan bagian tubuh yang mengalami cedera. Selain itu, Anda juga dapat melakukan cara berikut:
1. Makan makanan kaya antioksidan
Antioksidan dapat menangkal radikal bebas yang menyebabkan kerusakan sel tulang serta jaringan di sekitarnya. Cobalah mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan berupa vitamin E dan C, likopen, serta asam alfa-lipoat.
2. Mengonsumsi suplemen vitamin
Vitamin dapat mempercepat berbagai proses dan reaksi yang terjadi pada sel-sel tulang. Jenis vitamin yang Anda butuhkan di antaranya vitamin C, D, serta K.
Lengkapi suplemen Anda dengan vitamin B untuk meningkatkan produksi energi.
3. Mengonsumsi suplemen mineral
Patah tulang pada anak lebih cepat sembuh berkat pembelahan sel yang aktif. Pada orang dewasa, proses penyembuhan dapat ditunjang dengan asupan mineral.
Jenis mineral yang Anda butuhkan adalah kalsium, fosfor, magnesium, zinc, dan silikon.
4. Berolahraga ringan
Berolahraga ringan dapat meningkatkan aliran darah menuju area yang cedera. Kegiatan ini juga bersifat sebagai pemulihan bagi anggota tubuh yang patah tulang.
Akan tetapi, berkonsultasilah dengan dokter sebelum melakukannya.
Baca juga: Misteri Tubuh Manusia: Perilaku dan Otak Kita Dikendalikan Pencernaan
Patah tulang pada anak lebih cepat sembuh karena jaringan tulangnya masih aktif memproduksi sel-sel baru. Namun, fungsi ini akan semakin berkurang seiring bertambahnya usia.
Untuk itu, konsumsilah suplemen yang dapat membantu proses penyembuhan dan tetap aktif bergerak.
Anda juga perlu memeriksakan diri secara rutin selama pemulihan untuk memastikan bahwa tulang yang cedera tumbuh dalam posisi yang benar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.