Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Langkah Penyelamatan Arwana Super Red dengan Ekowisata Danau Lindung

Kompas.com - 29/08/2019, 17:00 WIB
Ellyvon Pranita,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

"Ya selain di penangkaran itu berusaha memproduksikan ikan arwana super red ini supaya bisa menjadi banyak, saya sering juga kedatangan tamu yang datang hanya untuk melihat-lihat ataupun bertanya tentang ikan ini dan cara penanggulangannya," tutur Acung.

Diakui Acung, ini menandakan bahwa masyarakat masih banyak tertarik dengan ikan jenis arwana super red yang khas dari Kapuas Hulu tersebut, hanya saja untuk mencari tahu di habitat alamnya secara langsung, banyak aturan hukum pemerintah dan adat.

Baca juga: Menyelamatkan Burung-burung Papua dengan Ekowisata

Menariknya lagi, ikan arwana super red dari penangkaran sering dibuat kontesnya, baik skala lokal Kapuas Hulu dan Kalimantan Barat maupun internasional yang biasa diadakan di Shanghai, China.

"Kami sendiri sering ngadakan kontes ikan arwana super red ini, kontes kecantikan macam model lah tapi pada ikan, dan itu kalo biasanya pasti ramai dikunjungi penonton," tukas Acung.

Serta, penangkaran ini dianggap menjadi alternatif bagi mereka yang ingin mengetahui secara jelas bagaimana perkembang-biakan arwana super red, cara bertahan hidupnya, hingga tidak sedikit yang datang untuk membeli ikan hias endemik Kapuas tersebut.

"Ya kalau dimanfaatkan sebenarnya, ini bisa menjadi alternatif perekonomian warga daerah juga, selain melakukan penangkaran, pemerintah mungkin bisa mempromosikan daerah itu menjadi daerah wisata lingkungan yang menarik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau