Secara keseluruhan, peserta lebih mungkin mengalami sakit kepala migrain pada hari-hari saat mereka mengonsumsi tiga atau lebuh minuman berkafein, dibandingkan dengan hari-hari mereka tidak mengonsumsi kafein.
Tetapi tidak ada hubungan antara sakit kepala migrain dan konsumsi satu atau dua minuman berkafein.
Baca juga: Berapa Batasan Konsumsi Kopi Harian, Menurut Sains?
Namun, di antara orang-orang yang jarang mengonsumsi kafein, meminumnya sebanyak satu atau dua gelas per hari dapat meningkatkan kemungkinan migrain.
Penelitian diadakan setelah peneliti memperhitungkan faktor-faktor lain yang dapat memicu migrain, misalnya konsumsi alkohol, stres, olahraga, dan kurang tidur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.