KOMPAS.com – Seperti dijelaskan dalam artikel sebelumnya, paus bukanlah ikan, meski kerap salah disebut sebagai “ikan paus”. Hewan yang tergolong dalam ordo cetacea ini merupakan mamalia.
Lantas Anda mungkin bertanya-tanya, bagaimana dengan hiu? Apakah hewan ini juga mamalia?
Pertanyaan tersebut pernah dibahas oleh artikel Thought Co. Rupanya, hiu adalah ikan dan bukan mamalia.
Mari kita periksa satu per satu berdasarkan karakteristik mamalia yang dipenuhi oleh paus, yaitu berdarah panas, menghirup oksigen, melahirkan dan menyusui anaknya, berambut dan bertulang keras.
Baca juga: Misteri Temuan Bulu Burung Berbasis Darat di Perut Hiu Terpecahkan
Berdarah dingin
Berbeda dengan paus, hiu berdarah dingin. Mereka tidak memiliki lemak di bawah kulit dan tidak mampu mengatur temperatur tubuhnya. Oleh sebab itu, mereka harus tetap berada di zona air yang menjadi tempat kelahiran mereka, biasa di perairan yang hangat.
Memang ada hiu yang hidup di air dingin, tetapi mereka harus tetap di area tersebut untuk bertahan hidup dan tidak bisa bermigrasi ke perairan hangat seperti paus.
Bernapas dengan insang
Jika paus bernapas dengan paru-paru, hiu bisa menyerap oksigen secara langsung dari air menggunakan insang yang berada di balik struktur bercelah pada samping kepala mereka. Alhasil, hiu tidak perlu muncul ke atas permukaan air untuk menghirup udara.
Bertelur
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.