Ketiga, mereka menunjukkan tanda ketagihan, hal tersebut diukur dengan usaha yang dilakukan untuk mendapatkan gula setelah 16 jam tanpa makanan.
Terakhir, ketika larutan gula diambil, mereka justru memilih untuk mengonsumsi larutan alkohol. Hal tersebut menunjukkan terjadinya sensitisasi silang.
Dari percobaan tersebut, peneliti melihat bahwa proses yang sama juga dapat berlaku pada manusia. Proses otak yang kecanduan dopamin pada tikus dan manusia pada dasarnya sama.
Baca juga: Pertama di Dunia, Australia Uji Coba Obat Atasi Kecanduan Narkoba
Melihat perilaku tikus percobaan, peneliti menyebutkan bahwa ada upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah kecanduan makanan.
"Sarapan merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Konsumsi sarapan yang mengandung protein dan kurangi lemak," ujar ahli.
Soda memang terasa lebih menarik, namun peneliti juga menegaskan bahwa soda dapat mengganggu tubuh dalam mengatur asupan makanan yang dikonsumsi.
Sehingga, peneliti menyarankan untuk menahan diri dari soda dan lebih memilih air mineral. Selain itu, upaya paling penting dalam mencegah kecanduan makanan adalah dengan mengubah kebiasaan dan pola hidup.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.