Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Langka, Perempuan Ini adalah Saudara Kembar bagi Dirinya Sendiri

Kompas.com - 02/03/2018, 12:31 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Tarsis berkata sangat sulit untuk memprediksi jaringan mana yang bisa terpengaruh. Namun, umumnya satu baris sel dapat mengatasi yang lain sehingga seseorang memiliki sebagian besar sel yang berasal dari satu rangkaian DNA, bukan perpecahan antara 50-50 garis sel.

Dalam kasus jenis kromosom seks (XX dan XY), genital internal dan eksternal seseorang dapat terpengaruh. Tarsis mengatakan, hal ini dapat mengakibatkan genital yang ambigu.

Taylor Muhl disebut memiliki saudara kembar yang juga perempuan. Ini menandakan kedua kumpulan DNA-nya mengandung kromosom wanita.

Dalam blog pribadinya, Taylor menulis bahwa chrimerism-nya menyebabkan kondisi autoimun karena tubuhnya melihat DNA milik kembarannya sebagai sesuatu yang asing. Akibatnya, Taylor memiliki sejumlah alergi terhadap makanan, obat-obatan, suplemen, perhiasan, dan juga gigitan serangga.

Oleh karena itu, Taylor kini fokus untuk menjalani gaya hidup sehat dan aktif untuk tetap menjaga kesehatannya.

Kasus manusia chimera juga pernah dilaporkan pada 2002 saat seorang wanita bernama Karen Keegan memerlukan transplantasi ginjal dan dokter bingung saat melihat tes tentang kemungkinan donor keluarga.

Tes menunjukkan Karen bukanlah ibu untuk dua dari tiga anaknya. Misteri akhirnya terpecahkan saat dokter menemukan bahwa Karen adalah manusia chimera karena kumpulan DNA di sel darah berbeda dari yang ada di jaringan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com