Menariknya, mereka juga menemukan bahwa kesehatan psikologis orang dewasa matang meningkat dengan asupan buah dan sayuran yang lebih besar. Makanan itu kaya akan antioksidan, yang dapat memerangi kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
"Dengan penuaan, ada peningkatan pembentukan radikal bebas (oksidan), jadi kebutuhan antioksidan meningkat. Radikal bebas menyebabkan gangguan pada otak, yang meningkatkan risiko tekanan mental," kata Begdache.
Secara keseluruhan, para peneliti percaya bahwa hasilnya menunjukkan bahwa usia seseorang mempengaruhi efek asupan makanan terhadap kesejahteraan psikologis.
"Tingkat pematangan otak dan perubahan terkait usia pada morfologi serta fungsi otak mungkin memerlukan penyesuaian dalam diet (pola makan) untuk meningkatkan kesehatan mental," kata Begdache.
Untuk studi lanjutan, tim ini berencana menyelidiki apakah ada efek makanan terhadap kesehatan mental ini juga bergantung pada jenis kelamin. Itu karena struktur otak pria dan wanita berbeda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.