Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Kebocoran Katup Aorta yang Dialami Bondan Winarno?

Kompas.com - 30/11/2017, 18:21 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Penulis

KOMPAS.com -- Pada saat ini, kemungkinan besar Anda telah membaca perjalanan kesehatan Bondan Winarno selama 12 tahun terakhir.

Dalam catatan kesehatan itu, Bondan mengungkapkan bahwa dia baru mengetahui katup aortanya bocor pada Juli 2017 lalu. Sejumlah operasi dan perawatan pun segera dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk, tetapi semua itu berakhir sia-sia.

Presenter kuliner yang juga mantan jurnalis itu hanya satu dari sekian banyak orang yang terlambat menyadari bahwa katup aortanya bocor. Bahkan, mungkin masih banyak orang yang pada saat ini senasib dengan Bondan tanpa mengetahui kondisinya.

Dalam bahasa medis, kejadian ini disebut sebagai regurgitasi katup aorta.

Baca Juga:"Rahasia Besar" Perjalanan Kesehatan Bondan Winarno 12 Tahun Terakhir

Dokter Dian Setiawan Sp JP FIHA M Kes, pakar kardiologi di Indriati Heart Centre Solo Baru yang dihubungi Kompas.com, Rabu (29/11/2017), menjelaskan, katup aorta terletak di antara aorta (pembuluh darah utama) dan ventrikel kiri (bilik/pompa utama jantung).

"Apabila katup tidak dapat menutup dengan baik, akan terjadi suatu peregangan atau insufisiensi sehingga darah yang seharusnya dipompa menuju seluruh tubuh kembali lagi ke ventrikel kiri, yang berakibat peningkatan beban jantung," ujarnya.

Sayangnya, tidak mudah untuk mendeteksi regurgitasi katup aorta. Dokter Dian berkata bahwa insufisiensi katup aorta (aortic regurgitation/AR) sering kali berkembang pelan-pelan, bahkan tanpa gejala, sehingga kita seringkali mengabaikannya.

Akan tetapi, insufisiensi katup aorta tidak boleh diabaikan. "Apabila kondisi ini berlangsung dalam jangka waktu yang lama maka akan terjadi suatu keadaan yang disebut gagal jantung yang ditandai gejala antara lain seperti sesak nafas, mudah lelah, atau disertai kaki bengkak," ujar dr Dian.

Baca Juga: Menurut Studi Baru, Konsumsi Kacang Bisa Menangkal Serangan Jantung

Lalu, bila kondisi sudah terlanjur parah, ada kemungkinan untuk naik ke meja operasi, bahkan sampai penggantian katup yang biayanya yang tidak murah.

Dikutip dari MayoClinic, berikut ini adalah sejumlah tanda yang Anda alami jika terjadi masalah pada katup jantung:

1. Cepat letih di saat aktivitas meningkat
2. Sesak nafas saat berolahraga atau berbaring
3. Kaki bengkak
4. Nyeri dada saat berolahraga 
5. Sering pingsan
6. Berdebar dan detak jantung tidak beraturan
7. Bising jantung

Tidak ada ada kata terlambat untuk mulai mengenal kondisi jantung kita. Mengubah gaya hidup yang tidak sehat menjadi ramah jantung merupakan langkah awal yang dapat diambil untuk menyayangi jantung kita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau