Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/10/2017, 18:00 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

KOMPAS.com -Harus lebih pagi berangkat sekolah dan bekerja, kerap kali kita melupakan sarapan.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journal of the American College Cardiology bulan ini lagi-lagi memberi tahu kita pentingnya sarapan.

Penelitian tersebut menyebutkan bahwa orang yang selalu melewatkan sarapan lebih rentan memiliki aterosklerosis.

Aterosklerosis adalah penyempitan atau pengerasan arteri yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

"Orang yang melewatkan sarapan, tidak hanya telat makan namun mereka juga memiliki gaya hidup yang buruk," ujar Valentin Fuster, rekan penulis penelitian yang juga merupakan direktur lembaga penelitian jantung di Madrid seperti yang dikutip dari The Guardian, Senin (2/10/2017).

Dalam penelitian ini, dikumpulkan data dari 4.052 orang berusia 40-54 tahun di Spanyol yang sebelumnya tidak memiliki riwayat penyakit jantung.

Mereka memberikan informasi kebiasaan makannya. Salah satunya adalah berapa banyak kalori yang dikonsumsi dalam sehari.

Dari informasi tersebut, didapatkan tiga pola sarapan.

Kelompok pertama melewatkan sarapan mereka. Hanya 3 persen dari jumlah obyek penelitian yang masuk dalam kelompok ini.

Kelompok kedua, sarapan dengan makanan berenergi rendah. sebanyak 70 persen yang masuk ke dalam kelompok ini.

Kelompok ketiga merupakan orang-orang yang selalu sarapan dengan makanan berenergi tinggi.  

Dari penelitian tersebut didapatkan hasil bahwa orang yang melewatkan sarapan memiliki plak 1,5 lebih banyak di pembuluh arteri mereka.

Orang-orang yang melewatkan sarapan juga cenderung mengalami obesitas dan makan lebih banyak di waktu yang tidak biasa.

Fuster menambahkan, "Melewatkan sarapan sendiri sebenarnya bukan masalah. Masalahnya adalah apa yang Anda makan setelah itu."

Kebanyakan orang yang melewatkan sarapannya kemudian memiliki pola makan yang tidak baik seperti megkonsumsi daging merah secara berlebihan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Seperti Apa Gejala Virus Nipah yang Parah?

Seperti Apa Gejala Virus Nipah yang Parah?

Oh Begitu
Seperti Apa Hiu Tertua yang Berusia Ratusan Tahun?

Seperti Apa Hiu Tertua yang Berusia Ratusan Tahun?

Oh Begitu
Apakah Ikan Air Asin Bisa Hidup di Air Tawar?

Apakah Ikan Air Asin Bisa Hidup di Air Tawar?

Oh Begitu
8 Cara Menjaga Kesehatan Saat Cuaca Panas Ekstrem

8 Cara Menjaga Kesehatan Saat Cuaca Panas Ekstrem

Oh Begitu
Apa Penyebab Cuaca Panas Ekstrem di Indonesia?

Apa Penyebab Cuaca Panas Ekstrem di Indonesia?

Oh Begitu
Mengapa Tidak Ada Narwhal di Penangkaran?

Mengapa Tidak Ada Narwhal di Penangkaran?

Oh Begitu
Bagaimana Wortel Bisa Berwarna Oranye?

Bagaimana Wortel Bisa Berwarna Oranye?

Oh Begitu
Apakah Aman Makan Sushi?

Apakah Aman Makan Sushi?

Kita
Fakta Menarik Kentut, Hasilkan 500 Mililiter Gas Per Hari (Bagian 1)

Fakta Menarik Kentut, Hasilkan 500 Mililiter Gas Per Hari (Bagian 1)

Kita
Apa yang Harus Dilakukan untuk Mengelola Sampah?

Apa yang Harus Dilakukan untuk Mengelola Sampah?

Kita
Sains Jelaskan Manfaat Jus Bawang Bombai untuk Rambut Rontok

Sains Jelaskan Manfaat Jus Bawang Bombai untuk Rambut Rontok

Oh Begitu
Apa Manfaat Air Cucian Beras untuk Kesehatan?

Apa Manfaat Air Cucian Beras untuk Kesehatan?

Oh Begitu
Penyebab Cegukan dan Cara Mengatasinya

Penyebab Cegukan dan Cara Mengatasinya

Oh Begitu
Mengapa Ikan Bau Amis?

Mengapa Ikan Bau Amis?

Oh Begitu
Minyak Kelapa Baik Dikonsumsi Saat Diet, Ini Alasannya

Minyak Kelapa Baik Dikonsumsi Saat Diet, Ini Alasannya

Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com