Webb akan mengidentifikasi terlebih dahulu area-area menarik yang bisa dijelajahi oleh misi Clipper Europa. Dijadwalkan misi ini akan diluncurkan pada tahun 2020an.
Clipper Europa akan mencari tanda-tanda kehidupan di Europa. Sedangkan Enceladus yang ukurannya lebih kecil tentunya akan sulit untuk diamati.
Teleskop Webb akan memiliki kapasitas untuk menganalis lebih lanjut satelit Saturnus. Teleskop Webb bisa mendeteksi bahan organik, misalnya unsur-unsur karbon yang penting bagi pembentukan kehidupan.
Namun Webb tidak memiliki kekuatan untuk secara langsung mendeteksi bentuk kehidupan dalam semburan tersebut.
Teleskop Webb rencananya akan diluncurkan pada tahun 2018 dan akan mengorbit pada matahari di titik L2 Lagrange, yang berjarak sekitar 1,7 juta km lebih jauh daripada orbit Bumi di Matahari.
Teleskop ini akan menyedikan gambar resolusi tinggi dari alam semesta, baik itu yang dekat maupun yang sangat jauh. serta mempelajari matahari, bintang-bintang dan galaksi termasuk diantaranya adalah Europa dan Enceladus.
Baca Juga: Bintik Merah Raksasa Jupiter Tertangkap Mata Juno, Sejarah Tercipta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.