Itulah sebabnya, di mana-mana akan tumbuh pohon cempedak, durian, lahung, dan kerantungan. Jadi, kehadiran beruang madu sangat berjasa untuk penyebaran pohon buah-buahan di hutan.
Beruang madu adalah mamalia yang dilindungi di Indonesia. Sayang, habitat beruang madu berkurang karena dijadikan perkebunan karet, kelapa sawit, dan kopi, ladang, atau permukiman manusia.
Beruang akhirnya mencari makan pada lahan pertanian dengan memakan pohon pisang, pepaya, dan tanaman di kebun. Ia akhirnya menjadi musuh manusia. Bahkan, ada orang memburu beruang madu karena bulunya, sedangkan organ tubuhnya dipercaya sebagai obat tradisional.
Banyak beruang madu yang kemudian dijadikan hewan peliharaan. Padahal, sebagai satwa liar, beruang madu memerlukan ruang gerak yang cukup luas. Ia butuh berlari, memanjat, bermain, dan membuat sarang, seperti yang biasa ia lakukan di alam bebas.