KOMPAS.com - Hujan kriteria menengah hingga tinggi dengan sifat bawah normal akan mengguyur wilayah Indonesia dalam sepuluh hari pertama atau dasarian I bulan Februari 2020.
Pada hujan kriteria menengah, curah hujan yang terjadi berkisar antara 50-150 milimeter per dasarian.
Menurut Deputi Bidang Klimatologi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Drs Herizal MSi, prakiraan curah hujan yang terjadi itu berdasarkan akumulasi curah hujan pada dasarian III atau 10 hari terakhir bulan Januari 2020.
Berdasarkan analisis BMKG, curah hujan yang terjadi di wilayah Indonesia selama Dasarian III atau 10 hari terakhir di bulan Januari 2020 pada umumnya berada pada kriteria rendah, yaitu kurang dari 50 milimeteter per dasarian.
Baca juga: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin dan Petir 3 Hari ke Depan
Namun, untuk Dasarian I atau 10 hari pertama di bulan Februai 2020 ini, BMKG memprakirakan 83 persen wilayah akan mengalami hujan dalam kriteria menengah yaitu antara 50-150 milimeter per dasarian.
Hal itu dikarenakan adanya prediksi sirkulasi massa udara atmosfer bawah dan pertemuan angin sekitar 850 mb.
"Aliran massa udara di wilayah Indonesia yang diprediksi didominasi angin baratan, kecuali di wilayah sebelah utara ekuator," kata dia.
Daerah pertemuan angin terdapat di Jawa, Bali hingga Nusa Tenggara dan Sulawesi bagian Selatan.
Oleh sebab itu, hingga Senin, 10 Februari 2020 mendatang, peluang curah hujan tinggi yaitu lebih dari 150 milimeter per dasarian 80 persen berpotensi terjadi di wilayah berikut:
Baca juga: Serba-serbi Hewan: Kenapa Katak Bernyanyi Usai Hujan?
- Sumatera Selatan
- Sumatera Barat
- Bengkulu
- Jambi
- Banten
- DKI Jakarta