KOMPAS.COM - Mengonsumsi alkohol bisa menyebabkan mabuk. Namun selain itu, alkohol juga memberi efek lain pada tubuh.
Ketika mengonsumsi minuman keras, alkohol akan masuk ke lambung dan usus kecil yang kemudian meresap ke dalam aliran darah.
Waktu yang dibutuhkan untuk memproses alkohol di dalam tubuh Anda adalah satu jam.
Oleh karena itu, jika Anda tidak ingin mabuk begitu cepat, disarankan untuk makan sebelum dan selama minum alkohol agar memperlambat penyerapan alkohol.
Baca juga: Kosmonot Rusia Keluhkan Bau Alkohol Misterius saat Uji Coba Crew Dragon
Selain mabuk, terdapat beberapa efek setelah Anda mengonsumsi alkohol, di antaranya:
1. Pemadaman memori
Orang yang terlalu banyak minum alkohol berpotensi mengalami pemadaman memori.
Kondisi ini terjadi ketika Anda hanya dapat mengingat "setengah" dari kegiatan di malam tersebut.
Hal ini dikarenakan otak Anda berhenti untuk membentuk ingatan baru setelah alkohol dalam darah Anda mencapai tingkat tertentu.
Oleh karena itu, semakin banyak dan cepat alkohol yang Anda minum, maka semakin besar kemungkinan Anda mengalami pemadaman memori.
2. Alkohol bersifat diuretik
Diuretik merupakan istilah yang digunakan untuk merujuk pada suatu kondisi, sifat, atau penyebab naiknya laju urinasi. Sesuatu yang mengandung diuretik dapat menambah kecepatan pembentukan urine.
Nah, inilah yang membuat Anda lebih sering buang air kecil setelah mengonsumsi alkohol.
Jika terlalu sering buang air kecil, tubuh akan mengalami dehidrasi.
Apalagi, jika Anda berada di tempat yang panas dan berkeringat. Dehidrasi dapat membuat Anda merasa pusing, mengantuk, dan lesu.
3. Gula darah rendah
Alkohol juga mengganggu produksi glukosa, menghasilkan gula darah rendah.
Tidak menghasilkan glukosa yang cukup dapat membuat Anda merasa lemas dan lemah.
4. Mengganggu tidur
Alkohol juga mengganggu tidur.
Alkohol dapat membuat Anda merasa mengantuk pada awalnya tetapi itu mengganggu siklus sirkadian, ritme tidur dan tidur REM (gerakan mata cepat), sehingga di malam hari Anda mungkin bangun.
5. Mengiritasi lapisan perut
Alkohol juga dapat mengiritasi lapisan perut Anda, menyebabkan muntah dan diare, dan ketidakseimbangan elektrolit atau mineral yang dibutuhkan tubuh kita untuk berfungsi dengan benar.
Jika tubuh Anda mengalami ketidakseimbangan elektrolit, maka Anda akan merasa lelah, mual, dan menyebabkan kelemahan otot dan kram
6. Pembuluh darah melebar
Terlalu banyak alkohol dapat menyebabkan pembuluh darah melebar (meluas), menyebabkan sakit kepala.
Ketidakseimbangan elektrolit dan dehidrasi juga dapat menyebabkan kepala berdebar keesokan paginya.
7. Mengalami perasaan cemas
Alkohol memiliki banyak efek pada otak, termasuk perasaan hangat dan rileks setelah beberapa minuman.
Tetapi jika Anda pernah merasa cemas luar biasa setelah mabuk di malam hari, Anda mungkin mengalami "kecemasan".
Selama satu malam minum, alkohol merangsang produksi zat kimia di otak yang disebut GABA.
GABA menenangkan otak, dan menghambat produksi glutamat, zat kimia yang terkait dengan kecemasan. Kombinasi ini adalah menyebabkan Anda merasa ceria dan santai di malam hari.
Sedangkan, otak Anda selalu berada dalam keseimbangan, sebagai respons terhadap minum, ia menghasilkan lebih banyak glutamat dan menghambat GABA sehingga menimbulkan perasaan cemas pada pagi hari di esok harinya.
Lalu, bagaimana cara agar Anda cepat sadar?
Baca juga: Misteri Tubuh Manusia, Kenapa Ada Orang Hilang Ingatan Setelah Mabuk Alkohol?
Dilansir Science Alert (31/12/2019), jika Anda sudah terlalu banyak, tidak ada cara untuk cepat sadar.
Satu-satunya hal yang dapat membuat Anda sadar adalah waktu, sehingga alkohol dapat dihilangkan secara perlahan dari tubuh Anda.
Mengonsumsi kafein dalam kopi juga membuat Anda lebih merasa terjaga, tetapi hal tersebut tidak membantu menghilangkan alkohol.
Selain itu, Anda juga dapat melakukan mandi dengan air dingin, olahraga, berkeringat, minum air, dan mendapatkan udara segar untuk membantu Anda merasa lebih waspada, tetapi tetap saja hal-hal itu tidak dapat mempengaruhi konsentrasi alkohol dalam darah Anda.
Jika Anda mengalami kecemasan seperti yang telah disebutkan, Anda dapat mengatasinya dengan melakukan latihan pernapasan dan bersikaplah lembut terhadap diri sendiri.
Selain itu, konsultasi dengan dokter juga efektif membantu Anda untuk mengurangi rasa cemas tersebut.
Oleh karena itu, jika Anda memilih untuk minum alkohol saat perayaan tahun baru nanti, maka minumlah dalam batas yang disarankan agar tidak mengalami efek-efek buruk seperti pemadaman memori maupun cemas.
Rancangan pedoman alkohol Australia yang baru merekomendasikan tidak lebih dari sepuluh minuman standar seminggu dan tidak lebih dari empat minuman standar dalam satu hari. (Jika Anda ingin memeriksa seperti apa minuman standar, gunakan referensi praktis ini.)
Baca juga: Mungkinkah Konsumsi Alkohol Jadi Salah Satu Rahasia Umur Panjang?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.