KOMPAS.com- Berdasarkan hasil pantauan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menghimbau adanya potensi peningkatan tinggi gelombang di beberapa perairan Indonesia.
Kedeputian Bidang Meteorologi BMKG, Drs R Mulyono Rahadi Prabowo MSc, mengatakan bahwa berdasarkan pantauan kondisi atmosfer, terdapat daerah tekanan rendah di Samudera Hindia barat Australia.
Kondisi ini menimbulkan peningkatan kecepatan angin hingga mencapai 56 kilometer per jam, yang diprakirakan akan terjadi di beberapa perairan Indonesia.
"Kondisi ini menyebabkan peningkatan tinggi gelombang," kata dia, Sabtu (4/1/2020).
Baca juga: Pekan Depan Laut Pasang Maksimum, Bagaimana Potensi Banjir Rob?
Adapun potensi tinggi gelombang berkisar 2-6 meter yang dikeluarkan BMKG tersebut diprakirakan berlaku pada tanggal 4 - 7 Januari 2020.
Gelombang laut dalam kategori tinggi (2,5 - 4 meter) berpotensi terjadi di:
Baca juga: Curah Hujan Lebih Deras, BMKG Sebut Pemicunya Perubahan Iklim
Gelombang laut kategori sangat tinggi (4 - 6 meter) berpotensi terjadi di wilayah:
Selain itu terdapat potensi Storm Surge atau gelombang pasang tinggi di wilayah:
Dengan kondisi gelombang laut yang tinggi dan adanya potensi gelombang pasang tinggi di beberapa wilayah Indonesia, masyarakat dan kapal-kapal yang melintas dihimbau untuk tetap waspada dan siaga dalam melakukan aktivitas di pesisir maupun lautan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.