KOMPAS.com – Musim hujan telah datang, banjir terjadi di beberapa wilayah Jabodetabek. Banyak warga terjebak banjir, kedinginan, tanpa listrik dan makanan. Itulah mengapa ada risiko warga terjangkit hipotermia.
Hipotermia adalah suatu kondisi di mana mekanisme tubuh untuk pengaturan suhu kesulitan mengatasi tekanan suhu dingin.
Oleh karena itu selain asupan makanan, dibutuhkan minuman hangat untuk mencegah hipotermia.
Baca juga: Banjir Hantarkan Listrik, Waspada Tersambar Petir saat Hujan
Kementerian Kesehatan RI lewat akun Instagram resminya menyebutkan resep ramuan untuk mencegah hipotermia.
Berikut resepnya:
- Didihkan 1 liter air
- Tambah 2 ruas jahe (cuci bersih dan geprek)
- Tambah 1 ruas kayu manis
- Tambah 5 butir kapulaga
- Tambah 3 kembang lawang
- Tambahkan cengkeh
- Beri gula merah secukupnya.
Ahli gizi dr Tan Shot Yen juga menyebutkan, ramuan tersebut bisa dibuat oleh teman-teman relawan yang ada di posko dan dekat dapur umum.
“Untuk menghindari hipotermi (kedinginan), para pengungsi bisa masak dalam satu panci besar. Bagikan dalam wadah minum bersih,” tutur dr Tan kepada Kompas.com, Jumat (3/1/2020).
Rebusan ini, lanjut dr Tan, jauh lebih bermanfaat dibanding air mineral biasa untuk mengatasi kedinginan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.