“Jadi lama-lama sekolahnya akan lebih baik, terutama perilaku hidup sehatnya,” tegasnya.
Tak dapat dimungkiri bahwa segala aspek dalam kehidupan akan memiliki kaitan erat dengan lingkungan yang ada, tak terkecuali persoalan yang menyangkut kesehatan calon generasi unggul bangsa Indonesia saat ini.
Dalam keterkaitannya dengan Trias UKS yang diupayakan untuk diterapkan di sekolah-sekolah, Kirana menyebutkan bahwa lingkungan yang sehat bagi siswa memang sangat dibutuhkan.
Lingkungan itu juga meliputi keluarga di rumah, guru yang mengajar, kantin sekolah, lingkungan sekitar sekolah dan rumahnya.
“Jadi yang kita edukasi bukan cuma anak-anaknya saja, tapi lingkungan disekitar anak-anak itu," ujarnya.
Dia mecontohkan, mungkin mereka di rumah diberikan pemahaman sehat oleh keluarganya, tapi jajanan di kantin sekolah bisa jadi tidak sehat. Nah, inilah peran guru yang mengajar dan juga kepala sekolah sebagai manajer di sekolah itu untuk menciptakan lingkungan sehat bagi siswanya.
Selain itu, sekolah diharapkan melengkapi sarana dan prasarana sesuai dengan jumlah dan kebutuhan siswa yang ada.
"Sarana pasti dinilai, jumlah murid berapa dan jambannya berapa, sumber air untuk cuci tangan, kalau kita mengajarkan teori cuci tangan tapi tidak ada tempat cuci (ya percuma)," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.