Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djaduk Ferianto Meninggal, Kapan Seseorang Perlu Pasang Ring Jantung?

Kompas.com - 13/11/2019, 08:10 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Sumber

Siapa yang harus melakukan pemasangan ring?

Prosedur pemasangan ring semestinya dilakukan pada seseorang yang memiliki riwayat jantung koroner.

Jika seseorang tiba-tiba mengalami serangan jantung, dia juga harus melakukan pemasangan ring.

"Pasien yang perlu pasang ring terutama pasien yang terkena serangan jantung, yaitu penyumbatan tiba-tiba pada (pembuluh) koroner," kata dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, Beny Hartono, diberitakan Kompas.com (10/9/2015).

Serangan jantung terjadi karena pecahnya plak secara tiba-tiba yang menyumbat pembuluh darah koroner sehingga aliran darah ke jantung tersumbat total. Kondisi ini menimbulkan kerusakan pada otot jantung karena kehilangan pasokan darah.

Tes kesehatan pasang ring jantung

Angina atau nyeri di dada bisa menjadi tanda penyempitan pembuluh darah koroner akibat endapan lemak (plak).

Dalam kondisi ini, pemasangan ring juga bisa dilakukan.

Penyempitan atau sumbatan pada pembuluh darah koroner juga bisa diketahui dengan melakukan cek kesehatan rutin di rumah sakit.

Jika sumbatan lebih dari 60 persen, maka pembuluh darah koroner semakin menyempit sehingga perlu pemasangan ring untuk melebarkannya kembali.

"Kalau pas medical check-up kelihatan ada penyempitan, pasang ring bisa dilakukan. Biasanya kalau plaknya masih sedikit belum perlu pasang ring. Kalau penyempitan sudah di atas 70 persen, perlu pasang ring," kata Beny.

Banyaknya ring yang dipasang tergantung pada berapa banyak sumbatan yang terjadi di pembuluh darah.

Plak di pembuluh darah sendiri terbentuk selama bertahun-tahun karena berbagai faktor.

Untuk itu, jika telah diketahui ada sedikit plak di pembuluh darah koroner, maka cek kesehatan jantung harus rajin dilakukan, demikian halnya dengan menjaga pola hidup sehat.

Baca juga: Hal yang Harus Dilakukan Setelah Pasang Ring Jantung

Risiko dan komplikasi pasang ring jantung

Seperti banyak prosedur medis umumnya, Anda mungkin akan mengalami reaksi alergi terhadap obat atau bahan yang digunakan untuk pasang ring jantung dan penggumpalan darah yang terbentuk dalam ring. Komplikasi potensial tapi jarang terjadi lainnya seperti serangan jantung, gagal ginjal, dan stroke.

Selain itu, setelah melakukan pasang ring jantung, jaringan parut bisa saja terbentuk di dalam ring jantung Anda. Jika itu terjadi, dokter akan merekomendasikan melakukan tindakan kedua yang diperlukan untuk membersihkannya.

Untuk informasi lebih lanjut, ada baiknya Anda melakukan konsultasi ke dokter untuk mendapatkan gambaran lengkap tentang prosedur pemasangan ring jantung.

Sumber: Kompas.com (Dian Maharani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau