Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembuluh Darah Ashanty Meradang karena Autoimun, Apa Itu?

Kompas.com - 08/11/2019, 18:50 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

KOMPAS.com - Penyakit autoimun kembali menjadi sorotan setelah penyanyi Ashanty memaparkan lebih lanjut tentang kondisinya.

Dilaporkan oleh Kompas.com, Kamis (7/11/2019); istri Anang Hermansyah ini tidak bisa mengonsumsi antibiotik karena penyakitnya. Lengannya juga membengkak karena reaksi tubuh terhadap suntikan vitamin C yang bertujuan untuk menambah daya tahan.

Kondisi yang dipaparkan oleh Ashanty ini membuat sebagian masyarakat Indonesia merasa khawatir hingga takut. Pasalnya, tidak sedikit juga yang baru pertama kali mendengar mengenai penyakit autoimun.

Apa itu penyakit autoimun?

Dilansir dari Healthline, penyakit autoimun adalah kondisi di mana sistem kekebalan tubuh yang seharusnya melindungi tubuh dari kuman tidak dapat membedakan sel asing dengan sel tubuh.

Akibatnya, sistem kekebalan tubuh malah keliru menganggap tubuh sebagai sel asing dan melepaskan protein bernama autoantibodi yang menyerang sel sehat.

Secara total, ada sekitar 80 jenis penyakit autoimun. 14 di antaranya yang paling umum mencakup diabetes tipe 1, rheumatoid arthritis (RA), psoriasis, multiple sclerosis dan lupus.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang 14 jenis ini, silahkan baca di sini:Ashanty Didiagnosis Idap Penyakit Autoimun, Kenali 14 Jenisnya

Penyebabnya

Sayangnya, hingga saat ini penyebab penyakit autoimun belum dapat dipastikan. Namun, memang ada orang-orang yang lebih berisiko terkena penyakit autoimun.

Perempuan misalnya, dua kali lipat lebih mungkin terkena penyakit autoimun, terutama pada rentang usia 14-44 tahun.

Penyakit autoimun lupus juga lebih sering terjadi pada orang dengan ras Afrika-Amerika dan Hispanik.

Kerentanan terhadap beberapa penyakit autoimun, seperti multiple sclerosis dan lupus, juga bisa diturunkan dalam keluarga.

Di sisi lain, para peneliti juga menduga adanya faktor lingkungan, seperti infeksi, paparan bahan kimia dan pola makan yang tidak sehat, dalam memicu penyakit autoimun. Akan tetapi, hingga saat ini hal ini belum dapat dipastikan.

Gejalanya

Banyaknya jenis dari penyakit autoimun membuat gejalanya juga jadi beragam. Namun, ada beberapa gejala khas yang bisa dianggap sebagai gejala awal penyakit autoimun dan perlu diperiksakan lebih lanjut.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau