Pasalnya, tidur membuat rileks dan meningkatkan enzim prolaktin dan oksitosin pada ibu menyusui.
2. Sering menyusui
Sering menyusui ternyata baik untuk meningkatkan produksi ASI ibu. Hal ini karena hormon prolaktin dan oksitosin di atas juga akan terpengaruh oleh aktivitas menyusui bayi dari ibunya. Semakin sering bayi menyusu, semakin sering juga hormon prolaktin dan oksitosin terangsang.
Sering yang dimaksudkan ialah minimal dua atau tiga jam sekali atau saat bayi meminta. Kalau pun Anda bekerja hingga 10-12 jam, sempatkan untuk memompa payudara Anda agar produksi ASI melimpah.
Baca juga: Pentingnya Dukungan Ayah bagi Keberhasilan Ibu Menyusui
3. Segarkan diri Anda
Kebiasaan ibu-ibu pasca melahirkan adalah malas untuk merawat diri, dengan alasan sibuk menjaga si kecil atau mengurus rumah tangga.
Nyatanya, hal ini juga tidak baik dilakukan. Buatlah diri Anda tampil segar, baik pikiran maupun penampilan, untuk membantu meningkatkan kebahagiaan.
Seperti yang dijelaskan di atas, enzim prolaktin dan oksitosin pada payudara akan meningkat jika Anda bahagia sehingga produksi ASI pun meningkat.
4. Makan makanan yang cukup dan bergizi
Memperbanyak asupan makanan sangat diperlukan oleh tubuh ibu menyusui. Sebab, menyusui memerlukan energi lebih, dan energi ini didapatkan dari makanan.
Selain itu, gizi yang Anda makan juga akan menjadi gizi bagi si kecil melalui ASI yang ia minum. Jadi, selalu pastikan agar makanan yang Anda asup cukup secara jumlah dan bergizi tinggi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.