Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agung Hercules Meninggal karena Kanker Otak, Bagaimana Seseorang Didiagnosa Derita Penyakit Ini?

Kompas.com - 02/08/2019, 07:44 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Kemoterapi

Selain itu, metode pengobatan pembasmi kanker pada umumnya, yakni kemoterapi.

Kemoterapi digadang-gadang mampu menghancurkan dan menghambat pertumbuhan sel-sel kanker, termasuk sel yang tidak bisa diangkat saat operasi karena ukuran yang kecil atau sulit dijangkau.

Ada dua cara kemoterapi yang lazim digunakan oleh pasien, yakni melalui infus atau secara oral.

Dalam metode kemoterapi glioblastoma, biasanya pasien diberikan obat temolozomide (telah disetujui oleh FDA, BPOM Amerika) pada pengobatan kemoterapi oral.

Ada juga efek samping pada tindakan kemoterapi, yakni mual dan muntah, sakit kepala, rambut rontok, demam, dan badan lemas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com