Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi Buktikan Lembur Tingkatkan Risiko Diabetes Pada Perempuan

Kompas.com - 31/07/2019, 17:00 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Editor

Sumber

Hal ini menyebabkan perempuan yang lembur harus melakukan pekerjaan tambahan lagi ketika di rumah sehingga waktu kerjanya lebih banyak dibandingkan dengan lelaki.

Kewajiban menyelesaikan berbagai pekerjaan rumah tangga ini kemudian membuat perempuan memiliki waktu yang lebih sedikit untuk melakukan aktivitas fisik dan menjaga asupan makanannya. Dua faktor inilah yang kemudian meningkatkan risiko diabetes.

Menurut Minisha Sood, seorang pakar endokrinologi dari Lenox Hill Hospital, New York sebagaimana dilansir dari situs Everyday Health mengatakan bahwa perempuan yang bekerja lembur dan lebih keras memiliki tingkat stres yang lebih tinggi sehingga berpengaruh terhadap diabetes.

Bagaimana kalau lembur tak dapat dihindari?

Meski telah terdapat penelitian soal lembur yang dapat meningkatkan risiko diabetes pada perempuan, lembur kadang tak dapat dihindari.

Kalau sudah begini, yang harus dilakukan adalah memiliki kesadaran diri sendiri untuk melakukan pemantauan kesehatan.

Usahakan sebisa mungkin untuk melakukan aktivitas fisik saat di kantor. Misalnya saja, memilih tangga dibandingkan naik eskalator atau melakukan olahraga ringan di balik meja kantor.

Baca juga: Kebiasaan Lembur Tingkatkan Risiko Sakit Jantung

Jika Anda berisiko terkena diabetes, seperti merokok atau obesitas, cobalah perbaiki kebiasaan ini dan mulai terapkan pola hidup sehat. Apabila ada riwayat keluarga yang memiliki diabetes, sebaiknya Anda rutin menjalankan pemeriksaan gula darah.

Agar terhindar dari risiko diabetes, perempuan atau siapa pun yang hobi lembur sebaiknya memeriksakan kadar gula darahnya. Pemeriksaan dapat dilakukan secara mandiri menggunakan alat cek gula darah atau dapat dengan melakukan pemeriksaan laboratorium.

Pemeriksaan HbA1C memungkinkan Anda mengetahui gambaran kondisi gula darah Anda selama sekitar tiga bulan ke belakang. Hal yang terpenting, perhatikanlah pula gizi makanan yang masuk ke dalam tubuh Anda agar lebih seimbang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau